Biodata Asmirandah Aktris Sinetron Indonesia

Biografi Profil Biodata Asmirandah hamil melahirkan Murtad Pindah Agama KristenAsmirandah (lahir di Jakarta, 5 Oktober 1989; umur 25 tahun) adalah seorang aktris sinetron Indonesia. Ia memulai karier di dunia hiburan tanah air lewat sinetron Kawin Gantung. Namanya mulai dikenal publik sejak membintangi beberapa sinetron seperti Inikah Rasanya? dan Cinta SMU 2. Asmirandah juga dikenal oleh publik di Indonesia sebagai bintang iklan televisi untuk produk Gery Cokluut, Gery Saluut, XL, Rexona, Suzuki Spin, dan AC Sharp.

Asmirandah lahir di Jakarta dan menyatakan dirinya sebagai orang Jakarta asli. Ayah Asmiranda, Farmidji Zantman berasal dari Belanda, sementara ibunya, Sani Suliwati berdarah Betawi. Karena ibunya berdarah Betawi, maka saat budaya mudik lebaran dilakukan, Asmiranda tetap di Jakarta. Ia pernah menjalin hubungan dengan Dude Herlino sebelum kemudian putus pada akhir 2011.

Nama lahir Asmirandah Zantman
Nama lain Andah
Lahir 5 Oktober 1989 (umur 25)
Bendera Indonesia Jakarta, Indonesia
Pekerjaan Aktris, model, presenter
Tahun aktif 2000 - sekarang
Tinggi badan 1.65 m (5 ft 5 in)
Pasangan Jonas Rivanno (2013 - sekarang)
Orang tua Farmidji Zantman
Sani Suliwati
Agama Kristen
Akun Twitter ItsmeAsmirandah

Pada tanggal 17 Oktober 2013, beredar kabar bahwa Asmirandah dengan Jonas Rivanno atau yang lebih akrab disapa dengan Vanno melangsungkan akad nikah secara tertutup, setelah sebelumnya Asmirandah meminta Vanno untuk menjadi mualaf. Sebelumnya Vanno dan Asmirandah menyangkal hal ini, karena masalah agama dianggap hal yang sensitif. Keduanya akhirnya meminta maaf telah menyangkal hal ini.

Pada tanggal 7 November 2013, Asmirandah mengajukan pembatalan pernikahan (bukan gugat cerai) ke pengadilan agama Depok. Pembatalan pernikahan dapat terjadi, karena berbagai sebab. Misalnya terjadi perkawinan dilaksanakan dengan paksa. Sekitar seminggu setelah mengajukan pembatalan pernikahan, Asmirandah masih tampak mesra dengan Vanno. Jika pembatalan pernikahan ini dikabulkan, maka mereka berdua dapat menikah kembali di luar negeri walaupun berbeda agama. Tanggal 18 Desember 2013, permohonan pembatalan pernikahan dikabulkan majelis hakim, karena pada kenyataannya Vanno tetap menganut agamanya semula. Akta nikah dan duplikatnya tidak memiliki kekuatan hukum lagi dan status Asmirandah dan Vanno kembali lajang.

Pada tanggal 19 Desember 2013, Asmirandah mendatangi Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) sehubungan dengan banyaknya pemberitaan di infotaintment tentang dirinya. Esoknya KPI telah melayangkan Surat Edaran kepada lembaga penyiaran dan televisi untuk menghentikan penyiaran tentang SARA. Namun, dari kesaksian Asmirandah dan Vanno di sebuah gereja yang dilayani oleh Pendeta Gilbert Lumoindong, Asmirandah dan Vanno mengatakan sudah bersatu dan diberkati yang berarti Asmirandah telah berpindah keyakinan dari Islam menjadi Kristen.