
Dia pun pergi keluar negeri, yakni melanjutkan studi di University of Virginia dengan mengambil jurusan fisika. Di sana dia hanya membutuhkan waktu sekitar 2 tahun untuk merampungkan studinya dengan gelar 'sempurna'. Ia menamatkan S-1 di Amerika Serikat dan meraih gelar Bachelor of Science pada usia 16 tahun. Audrey Yu Jia Hui sia merupakan seorang gadis keturunan cina yang pernah tinggal dan menetap di negeri Indonesia. Keinginannya untuk mendapatkan pengakuan tentang keberadaannya dengan cita-cita yang mulia ingin berbagi dan mengentaskan nasib rakyat kecil di Indonesia melalui pendidikan dan kemanusiaan. Dia berharap melalui kemampuan yang dimilikinya mampu untuk mewujudkan semua itu dan diakui sebagai Warga Negara indonesia. Audrey bekerja di Changzhou, Tiongkok.
Menariknya, kedua orang tuanya malah sempat membawanya ke dokter jiwa karena tak percaya dengan kejeniusan yang dimilikinya. Nampaknya, kecerdasan Audrey Yu membuat ayah dan ibunya yang merupakan insiyur mesin dan insiyur kimia itu kewalahan. Pada usia 10 tahun Audrey Yu sudah mampu mencapai skor TOEFL sebesar 573, membuatnya memecahkan rekor MURI untuk skor TOEFL tertinggi di usia muda. Kondisi ini membuat orang-orang dewasa menganggapnya tidak normal, bahkan teman sebayanya menyebut dia aneh dan harus dijauhi. Namun, kepintaran Audrey Yu bahkan pernah membuat dia dinobatkan sebagai satu dari 21 ikon Prestasi Indonesia.
Kejeniusan Audrey Yu ini pun turut tersebar melalui pesan singkat. Dalam pesan yang beredar di Whatsapp, wanita tersebut dikabarkan akan masuk ke Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Dirinya berniat mengabdi pada Indonesia, tanpa memikirkan besaran gaji yang bakal ditawarkan. Meski dia pernah merasakan bekerja di Badan Antariksa Amerika (NASA) dengan gaji sebesar Rp200 juta per bulan. Kendati demikian, hingga berita ini diturunkan, masih ditelusuri kebenaran info viral ini melalui humas BBPT namun belum dijawab.