Farid Wajdi memang belakangan ini disibukkan dengan menghadiri beberapa pertemuan dan acara terkait dengan Majelis Adat Aceh. Dalam beberapa hari terakhir sang intelektual kampus UIN Ar Raniry yang juga pendakwah bersuara lantang itu masih menjalani akitivitasnya sebagai Ketua Majelis Adat Aceh.
Selain sebagai tokoh adat, Prof Farid juga akrab dengan berbagai kalangan hingga dia banyak mendapat undangan dari berbagai pihak maupun pengurus masjid untuk menjadi khatib jumat, atau ceramah pada peringatan hari-hari besar Islam.
Beliau meninggal dunia di Rumah Sakit Meuraxa, Banda Aceh yang diketahui positif Corona. Mantan Rektor UIN Ar-raniry Banda Aceh itu mengeluh sesak dan dibawa ke rumah sakit pagi tadi sekitar pukul 04.29 WIB. Setelah tiba di rumah sakit, tim medis melakukan swab antigen dengan hasil reaktif. Pihak rumah sakit lalu melakukan tes PCR dan hasilnya dinyatakan positif.