Walikota Cirebon, Drs Ano Sutrisno yang dalam kondisi sakit, dikabarkan telah meninggal dunia. Kabar tersebut tersebar dengan cepat melalui media sosial (medsos). Takayal, kabar ini menganggetkan warga kota Cirebon terutama kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkot Cirebon.Kabar soal meninggalnya orang nomor satu di kota udang ini menyebar pada Sabtu (7/2) pagi. Tanda tanya besar dan kepastian soal kabar itupun tak mendapatkan jawaban pasti. Namun anehnya, ucapan belasungkawa justru banyak bermunculan di medsos.
Sejumlah pejabat terkait yang dihubungi mengaku kaget ketika mendengar kabar tersebut. Tapi mereka cepat mencari kebenaran atas isu tersebut. “Itu tidak bener, beliau (walikota) kini dalam proses penyembuhan dan terlihat membaik,” lata Anwar Sanusi Kepala BK-Diklat Kota Cirebon.
Anwar mengaku banyak menerima telepon yang semuanya mempertanyakan tentang kondisi walikota. “Saya hanya mengatakan sebatas yang saya tahu, dan saya katakan bahwa kabar itu hanya bohong belaka,” kata Anwar.
Keluarga Ano Sutrisno melalui putranya dr Wildan Arismunandar pun tak tinggal diam dan langsung meluruskan kabar tersebut. “Semua itu tidak bener dan jelas bohong, ayah saya memang lagi sakit tapi kondisinya sudah mulai membaik,” kata dr Wildan melalui siaran radio lokal di cirebon. (poskotanews)