Polisi menangkap Reza Alexander Prawiro, Rubi dan Armada. Dari keterangan kepolisian, operasi penggerebekan dimulai sejak Sabtu (1/8). Polisi menangkap seseorang di hotel lalu berlanjut dengan menelusuri Reza dan kawan-kawannya. Berikut kronologi yang disampaikan kepolisian, termasuk Polri Brigjen Anjan Pramuka:Sabtu (1/8) Pukul 17.10 WIB - Menurut Brigjen Anjan, operasi penggerebekan dimulai di Hotel Boutique, Hang Tuah 1, kamar 103. Satu orang tersangka diamankan.
Minggu (2/8) Pukul 18.00 WIB - Dari informasi yang didapat di hotel Boutique, Brigjen Anjang dan jajarannya menangkap Reza Prawiro di kediamannya di Jl Taman Darmawangsa, Jakarta Selatan.
Pukul 19.29 WIB - Penggerebekan berlanjut ke Apartemen Bellagio Residence Tower A Lantai 22A no.6. Di sana, polisi mendapatkan bukti juga menangkap Armada di sana.
Komjen Budi Waseso sebelumnya menyebut empat. Ada juga amunisi di apartemen tersebut. Dalam keterangan tertulisnya, polisi sempat menyebut ada Apartemen Bellagio Mansion dan Apartemen Bellagio Residence. Dua tempat itu ada dan memang berdekatan. Namun, pihak Bellagio Mansion menyebut kejadian itu bukan di wilayahnya.
Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso mengatakan timnya akan menggeledah tiga lembaga permasyarakatan yang diduga menjadi jaringan. Namun Budi Waseso menolak menyebutkan lokasi LP tersebut. "Nanti sajalah. Nanti mereka keburu kabur," katanya di Mabes Polri, Senin, 3 Agustus 2015. Bareskrim, kata Waseso, telah meminta izin Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti untuk penggerebekan tersebut.
Budi Waseso mengaku telah menyiapkan helikopter khusus untuk sampai di lokasi tujuan. Mantan Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo itu menerangkan bahwa penggerebekan tersebut ditujukan untuk mengungkap jaringan yang diduga melibatkan cucu mantan Menteri Koordinator Ekonomi, Keuangan, dan Industri Radius Prawiro, Reza Alexander Prawiro. Reza ditangkap Direktorat IV Bareskrim Polri pada Ahad, 2 Agustus 2015.
Bareskrim mendatangi tiga lokasi terkait dengan penangkapan Reza. Di antaranya Hotel Boutique Hantua, Jakarta Selatan; kediaman Reza di Jalan Taman Darmawangsa Nomor 11, Jakarta Selatan; dan apartemen Bellagio Residence, Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Saat ini, empat orang masih menjalani pemeriksaan untuk proses lebih lanjut. "Ada-lah, di suatu tempat," ujar Budi Waseso. Budi Waseso menutupi identitas para saksi dan calon tersangka lantaran masih dalam tahap penyelidikan. "Nanti sajalah, semuanya masih diperiksa," tutur Budi Waseso.