Farouk Shousha ( bahasa Arab : فاروق شوشة ; 9 Januari 1936 - 14 Oktober 2016) adalah seorang penyair Mesir. Dia menjadi tuan rumah program televisi populer Umsiya Thaqafiya ("Malam Budaya") dari tahun 1977 sampai 2006. Shousha lahir di Damietta, di mana ia menghadiri kuttab. Dia memuji kuttab dengan memberinya "landasan bahasa yang kuat". Ketika epidemi kolera menyebabkan pengurungannya di rumah, Shousha membaca puisi untuk melewatkan waktu. Setelah itu, ia memulai sebuah bacaan terprogram puisi Arab di perpustakaan setempat, di mana ia membaca segala sesuatu mulai dari periode pra-Islam melalui penyair kontemporer. Dari perpustakaan Damietta, Shousha menceritakan bahwa, "Di sanalah puisi pertamaku lahir." Shousha menghadiri Dar al-Ulum , di mana ia dikenal sebagai Penyair Pelajar. Setelah lulus, ia mulai bekerja sebagai presenter radio. Akhirnya, dia menjadi Direktur Radio Mesir . Kemudian, Shousha memasuki lapangan televisi. Sepanjang karir media, Shousha dikaitkan dengan program budaya dan sastra.
Pada tahun 2005, Shousha ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal Akademi Bahasa Arab , [2] sebuah badan yang digambarkan oleh Al-Ahram Weekly sebagai "penjaga bahasa". Dalam perannya sebagai Sekretaris Jenderal, Shousha mengkritik apa yang dia anggap sebagai penurunan kualitas bahasa Arab di Mesir, sebuah masalah yang dikaitkan dengan penyiar radio dan televisi, standar pengajaran yang buruk dan kurangnya perpustakaan di sekolah. Shousha menggambarkan masalahnya sebagai "masalah keamanan nasional".Volume pertama Puisi Kaca Shousha diterbitkan pada tahun 1985, dan volume kedua di tahun 2007. Mengenai publikasi volume, Shousha berkomentar, "Saya senang dihormati sepanjang hidup saya, tidak seperti halnya dengan begitu banyak intelektual, lama setelah aku mati." Pada tahun 2018, untuk menghormatinya, Google mengubah logonya menjadi orat-oretnya di sembilan negara di Timur Tengah mengenai apa yang akan menjadi ulang tahunnya yang ke 82.