Siwi Widi Purwanti adalah Pramugari Garuda Indonesia yang mempolisikan akun Twitter @digeeembok karena merasa dicemarkan nama baiknya karena dituding menjadi simpanan salah satu petinggi Garuda. Siwi mengadakan jumpa pers bersama kuasa hukumnya, Elza Syarief, di Elza Syarief Law Office, Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2020). Saat itu, Elza juga menunjukkan dan membacakan cuitan @digeeembok yang dipermasalahkan. Di cuitan @digeeembok itu, Siwi disebut sebagai 'Siwi Sidi'.
Laporan polisi tersebut tertanggal 28 Desember 2019 dengan nomor LP/ 8420/ XII/ 2019/ PMJ/ Dit. Reskrimsus dengan tuduhan pencemaran nama baik melalui media sosial Pasal 27 ayat 3 juncto Pasal 43 ayat 3 UU RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE dan/atau Pasal 310 KUHP dan/atau Pasal 311 KUHP. Siwi Widi, yang juga hadir di tempat tersebut, menyatakan semua cuitan di akun digeeembok yang terkait dirinya tidaklah benar. Dia mengatakan cuitan-cuitan tersebut sangat merugikan keluarganya.
Siwi mengaku saat ini dia masih menjalankan profesinya sebagai pramugari seperti biasanya. Namun, karena adanya kasus ini, menurutnya, para penumpang pesawat menjadi lebih perhatian kepada dirinya. Dia juga mengaku hanya mengenal Heri Akhyar sebagai petinggi perusahaan. Sebelumnya, akun @digeeembok juga telah dipolisikan oleh Vice President (VP) Awak Kabin Garuda Indonesia Roni Eka Mirsa pada Desember 2019 lalu karena merasa dicemarkan namanya.