Mbak You atau Euis Juwariyah Johana (lahir di Salatiga, Jawa Tengah, 7 Maret 1974 – meninggal di Rumah Sakit Premier Bintaro, 1 Juli 2021 pada umur 47 tahun) adalah seorang peramal asal Indonesia. Ia mempunyai ayah seorang TNI dan pindah-pindah tempat tinggal. Sejak kecil Mbak You sudah di bimbing oleh sang kakek yang merupakan guru spiritual untuk mengolah kebatinan. Wanita kelahiran Salatiga tersebut mempunyai kemampuan yang bisa menyembuhkan sakit sejak masih kecil. Selain itu ada banyak keahlian lain yang ternyata juga dimilikinya sebagai seorang paranormal. Setelah lulus SMA, Mbak You mendapat beasiswa kuliah dan hidup mandiri di Yogyakarta. Setelah kuliah, wanita tersebut bekerja di Semarang dalam bidang desain interior. Pada 2021, Muannas Alaidid melaporkan Mbak You karena meramalkan bahwa Presiden Joko Widodo akan lengser pada tahun tersebut.
Paranormal Mbak You dikabarkan meninggal dunia dan dibenarkan oleh tim YouTubenya, namun Adhi belum mengetahui apa penyebabnya. Mba You meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit karena diduga COVID-19 dan jenazah berada di RS Premiere Bintaro. Dia belum sempat dirawat, karena sejak semalam mencari rumah sakit penuh semua. Dia baru dibawa ke rumah sakit, RS Bintaro itu siang nya. Dan kira-kira satu atau dua jam terdenger kabar meninggal.
Sebelumnya Hal mengejutkan dibeberkan oleh peramal kejawen Mbak You terkait dirinya sendiri. Menurut penuturannya, Mbak You mengaku sudah tahu kapan dirinya akan meninggal, lengkap dengan penyebabnya. Adapun hal tersebut ia beberkan dalam sebuah podcast yang ia lakukan bersama Denny Darko. Mbak You mengetahui kapan akan meninggal di umur (sensor) karena sakit. Tentu saja mendengar pengakuan blak-blakan tersebut, Denny Darko seketika tampak syok.
Ia pun kemudian menanyakan bahwa apakah tidak apa-apa jika pengakuan Mbak You itu dimasukkan ke dalam podcast dan sang peramal kejawen ternyata mengiakan. Mbak You mengaku berharap mendapatkan umur yang panjang, tetapi mengetahui hal itu, ia hanya ingin diberi keberkahan hidup dan kesempatan untuk berbuat baik. Sosok peramal kondang itu pun mengatakan bahwa jika menceritakan soal kematian, maka ia merasa sedih.