Sejak dimulai beberapa pekan lalu, acara audisi Sunsilk Hijab Hunt diikuti oleh berbagai peserta dari seluruh Indonesia. Acaara ini mengundang antusiasme para hijabers yang ingin unjuk kebolehan dalam berpakaian, penampilan, dan juga kemampuan intelektual.Salah satu peserta audisi Sunsilk Hijab Hunt ini memiliki kebolehan dan bakat yang baik. Namanya Dyan Utami. Hijabers asal Kendari, Sulawesi Tenggara ini ternyata tidak hanya berniat unjuk kebolehan dalam audisi ini. Di balik penampilannya, Dyan memiliki misi mulia untuk orang tuanya. “Ingin sekali untuk membawa Mama pergi ibadah haji. Dia bekerja di Malaysia aku sedih. Makanya setelah lulus sekolah aku memilih langsung kerja karena ingin punya modal usaha untuk bawa ibu pulang," ungkap Dyan di Wisma Kalla, Jalan Dr. Samratulangi, Makassar, Sulawesi Selatan sebagaimana dilansir Detik.com.
Dyan mengaku sang ibunda bekerja sebagai TKW di Malaysia. Sejak lama, Dyan memiliki keinginan untuk mengajak sang ibunda pulang ke Kendari. Dengan mengikuti audisi hijab hunt ini, Dyan bermaksud memberikan modal usaha pada sang ibunda sehingga tidak perlu bekerja keras di sana.
Di Kendari, Dyan Utami dikenal di tempat tinggalnya sebagai fashion designer dan penata rias. Dia pernah menjadi kandidat juara dalam kompetisi tata rias di Kendari serta memiliki jaringan bisnis yang cukup luas di media sosial.” Klien cukup banyak. Kalau saya promosi jarang pakai Instagram karena di Kendari belum terlalu terkenal. Di sana lebih pakai Path atau Facebook. Lumayan penghasilannya untuk modal bikin kebaya pengantin dan bawa pulang ibu," ungkap Dyan.
Tentu kita semua berharap, dengan segenap usahanya, Dyan mampu membahagiakan orang tuanya melalui acara audisi ini. Mudah-mudahan terkabul ya!