Sebanyak 36 finalis yang terdiri atas perwakilan dari wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Kepulauan Seribu mendapatkan diklat ala militer yang disesuaikan dengan kondisi peserta. Pemilihan Abang dan None Jakarta merupakan agenda rutin Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Tahun ini, untuk pertama kalinya para finalis diwajibkan mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) di pangkalan militer Rindam Jaya Gunung Bunder, Bogor. Mereka juga dibekali materi hosting oleh Indra Bekti, materi public speaking oleh Tommy Cokro, enterpreneurship diisi Hani Wenas, dan lain-lain. Diharapkan pembekalan-pembekalan ini dapat menumbuhkan rasa nasionalisme, jiwa kedisiplinan, kepemimpinan, setia kawan, serta kebanggaan terhadap Tanah Air.
Malam puncak pemilihan Abang dan None Jakarta akan dilaksanakan pada 14 Agustus 2015 di Kota Kasablanka. Anggota juri pada pemilihan Abang-None Jakarta kali ini adalah Rosemini (pakar psikologi), Silvyiana Murni (Deputi Gubernur Bidang Kebudayaan dan Pariwisata), Hermawan Kartawijaya (pakar pemasaran), Robert Silalahi (pakar pemerintahan dan Pengetahuan Umum), Tatang Hidayat (Ketua Lembaga Kebudayaan Betawi), Ratih Sanggarwati (peragawati), Prita Kemal Gani (pakar hubungan masyarakat), dan Happy Farida Djarot (Ketua Badan Koordinasi Organisasi Wanita DKI Jakarta).