
Dicky menikahi Risti Aristia Finia 25 Maret 1995, yang juga sama-sama alumnus STKS Bandung. Hanya Risti masuk 2 tahun setelah Dicky mengakhiri studinya. Mereka mengaku hanya kenal tak kurang dari 3 bulan. Setelah menikah, banyak hikmah yang didapatkannya. Setidaknya alumnus SMU 2 Bandung ini semakin memahami hakikat interaksi sosial. Baginya, sikap ingin menang sendiri tidak boleh muncul dalam keluarga, semuanya memiliki hak dan kewajiban untuk saling melengkapi dan memberi. Keluarga adalah amanah yang harus dijaga dengan baik. Sesibuk apa pun setiap hari harus ada waktu untuk mereka.

Sebagai penemu bela diri ini, alumnus Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) Bandung ini mengaku mulanya tidak menyadari kalau dirinya memiliki kelebihan-kelebihan tertentu, khususnya dalam tenaga dalam. Seiring dengan perjalanan waktu, kesadaraan atas kelebihan yang dimilikinya mulai berkembang dalam diri Dicky. Lantas, ia pun berpikir untuk mengaplikasikan kelebihannya itu hingga dapat berguna bagi masyarakat banyak. Dicky pun mulai menggunakan kelebihannya untuk melakukan pengobatan.
Secara langsung dia melakukan terapi pada pasien, namun ia mengakuinya juga sebagai sarana latihan. Walaupun latar belakang pendidikannya ilmu sosial, namun penemu teknologi untuk mengaktifkan sel otak ini (brain activator) berhasilkan membuat berbagai temuan hanya dengan bermodal kemampuan kritisnya dalam berpikir dan memahami ayat-ayat Alquran. Ia berhasil menemukan mikroba negatif yang bermanfaat, juga beberapa penemuan tentang gelombang elektromagnetik dan pupuk serta pakan organik.