Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, M.Si (lahir di Medan, Sumatera Utara, 4 Juli 1960; umur 57 tahun) adalah Wali Kota Medan yang menjabat sejak 18 Juni 2014 hingga 26 Juli 2015. Eldin pernah menjabat sebagai Wakil Wali Kota Medan sejak 26 Juli 2010 hingga 15 Mei 2013 dan Plt. Wali Kota Medan yang menjabat sejak 15 Mei 2013 hingga 18 Juni 2014. Terpilih lagi dan mulai menjabat 17 Februari 2016.
Maraknya keluhan warga terkait infrastruktur jalan di Kota Medan mendapat komentar Wali Kota Medan Dzulmi Eldin. Eldin menampik Kota Medan merupakan kota sejuta lobang. Namun, dia tak dapat menyangkal masih banyak infrastruktur jalan yang buruk di kota ini. Eldin menyebut sebutan kota sejuta lobang sebagai suatu vonis yang tidak benar. Eldin beralasan bahwa tidak semua ruas jalan di Kota Medan merupakan tanggungjawab pihaknya.
Presiden Joko Widodo geram dengan buruknya jalanan di Kota Medan, Sumatera Utara. Jokowi mengingatkan Wali Kota Medan Dzulmi Eldin untuk segera membenahi. Jokowi mengatakan, dirinya sengaja mengecek langsung jalanan di Kota Medan. Pasalnya dia banyak mendapat masukan buruknya jalanan di pusat kota Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara tersebut. Jokowi pun memerintahkan Dzulmi Eldin untuk segera membenahi jalanan di Kota Medan. Jangan sampai dia duluan yang mengerjakan.
Kabar terbaru Wali Kota Medan Dzulmi Eldin diamankan KPK dalam sebuah operasi tangkap tangan (OTT). Eldin diamankan karena diduga menerima setoran dari dinas-dinas di Medan. Dilihat dari situs Pemko Medan, Rabu (16/10/2019), Eldin pernah menjabat Wakil Wali Kota Medan mendampingi Rahudman Harahap pada 2010-2013. Setelah Rahudman dipenjara karena kasus korupsi APBD Tapanuli Tengah pada 2014, Eldin diangkat menjadi wali kota.