Profil Fachry Husaini - Pelatih Tim Nasional U-16

Biografi Profil Biodata Fachry Husaini - Pelatih Timnas U-16Fachry Husaini yang lahir di Lhokseumawe, Aceh, 27 Juli 1965; umur 53 tahun adalah Pelatih yang kini melatih Timnas U-16. Fachri meruapakan pemain sepak bola Indonesia era 1990-an. Selama kariernya, dia bermain di posisi gelandang yang mengemban tugas sebagai seorang playmaker saat masih bermain di tim nasional sepak bola Indonesia maupun di klub-klub sepak bola yang pernah dibelanya. Dia lebih dikenal identik dengan tim Pupuk Kaltim karena sembilan musim dia membela PKT (1992-2001). Namun prestasi terbaik Fachry bersama PKT hanyalah finalis Liga Indonesia pada musim 1999/2000.

Perjalanan karier (pemain)

Klub sepak bola : 1984-1989: Bina Taruna, 1989-1990: Lampung Putra, 1991-1992: Petrokimia Putra (sekarang menjadi Gresik United) dan 1992-2001: Pupuk Kaltim (sekarang menjadi Bontang FC)
Tim nasional sepak bola Indonesia : 1986-1997: Membela timnas di berbagai ajang kompetisi

Prestasi

1994/95: Semifinalis Liga Indonesia bersama Pupuk Kaltim
1997 : Medali perak SEA Games 1997 bersama timnas Indonesia
1999/00: Finalis Liga Indonesia bersama Pupuk Kaltim

Setelah pensiun sebagai pemain sepak bola pada tahun 2001, Fachry mengikuti kursus kepelatihan dan berhasil mendapat sertifkat C-1 dan sertifikat ini menjadi modal buat melatih sebuah tim sepak bola. Setelah sempat jadi pelatih Diklat Manado pada tahun 2001-2002, ia berkesempatan menimba ilmu pada Peter Withe, pelatih kepala timnas U-23, senior (2005) dan menjadi pelatih tim sepak bola PON Kalimantan Timur dan berhasil meraih predikat juara ketiga. Dia juga sempat melatih Bontang PKT menggantikan Mustaqim yang mundur dari jabatannya. Mantan pemain timnas era 90-an itu dipilih oleh Badan Tim Nasional (BTN) menjadi pelatih U-14 dan U-17 sejak 10 Maret 2014.

Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-16 menargetkan juara turnamen Piala AFF U-16 yang berlangsung di Sidoarjo dan Gresik, Jawa Timur, pada 29 Juli-11 Agustus 2018. Jika lolos babak penyisihan maka semifinal dihelat pada Kamis, 9 Agustus 2018 dan partai puncak atau final dilangsungkan pada Sabtu, 11 Agustus 2018 di Gelora Delta Sidoarjo. Kemudian, mereka akan melanjutkan tampil di Piala Asia di Kuala Lumpur pada bulan September 2018. Di Piala Asia, Indonesia berada satu grup bersama Iran, Vietnam, dan India.