Denis Evdokimov Pilot Sukhoi Superjet-100 Rusia

Biografi Profil Biodata Pilot Denis Evdokimov - Maxim Moiseev Pramugari Sukhoi Superjet-100 Russia - Пилот Денис ЕвдокимовDenis Evdokimov ( Пилот Денис Евдокимов ) adalah pilot pesawat Rusia yang terbakar saat mendarat di landasan pacu bandara tersibuk di Moskow, Minggu (5/5/2019), menyebut kilat sebagai penyebab pesawatnya harus mendarat darurat dan Insiden itu menewaskan 41 orang penumpang. Mulai Senin, para penyelidik tengah bekerja untuk mencari tahu penyebab kebakaran saat Sukhoi Superjet-100 itu mendarat kembali ke bandara Sheremetyevo setelah lepas landas. Tetapi pilot Denis Yevdokimov mengatakan kepada media Rusia bahwa pesawat itu kehilangan komunikasi dan perlu beralih ke mode kontrol darurat "karena kilat" dalam penerbangan maskapai Aeroflot ke kota Arkman, Murmansk. Pramugari Tatyana Kasatkina dan Ksenia Vogel memainkan peran besar dalam menyelamatkan penumpang sementara itu Pilot Denis Evdokimov dan Maxim Kuznetsov meninggalkan pesawat terakhir.

Video di media sosial menunjukkan pesawat itu mendarat dan kemudian melaju di landasan dengan nyala api berkobar dari badan pesawat. Penumpang terlihat melompat ke perosotan tiup di bagian depan pesawat dan berlari menjauhi badan pesawat yang menyala saat gumpalan asap hitam mengepul ke langit. Video lainnya yang diambil dari dalam kabin menunjukkan kobaran api di luar jendela dan para penumpang berteriak panik. Evdokimov mengatakan dia yakin pesawat terbakar saat mendarat, kemungkinan besar karena tangki bahan bakar penuh. Paling tidak ada dua anak di antara 41 yang tewas dan sembilan orang lagi berada di rumah sakit, tiga dari mereka terluka parah, kata pihak berwenang. Kotak hitam pesawat telah ditemukan dan diserahkan kepada penyelidik, kata sumber di layanan darurat Rusia kepada kantor berita setempat.

Reputasi terburuk Sukhoi Superjet 100 terjadi tujuh tahun lalu, tepatnya pada 9 Mei 2012 di Indonesia saat melakukan penerbangan demonstrasi berisi 45 orang yaitu 37 penumpang dan 8 anggota awak. Bersama pilot uji berpengalaman Alexander Yablontsev yang berusia 57 tahun mengalami kecelakaan sekitar 25 menit setelah lepas landas dari bandara di Jakarta menabrak gunung Salak di Jawa Barat dan tidak ada yang selamat. Pada November 2018, maskapai Belgia Brussels Airlines menolak pesawat Sukhoi Superjet 100. Menurut pernyataan resmi karena seringnya kegagalan peralatan mesin. Hanya empat bulan kemudian pada bulan Februari 2019, Irish CityJet juga melaporkan penolakan. Dan pada bulan Maret 2019, salah satu operator terbesar di dunia dari Pesawat tersebut perusahaan Meksiko Interjet mengeluarkan pesan bahwa mereka sedang mempertimbangkan transportasi lebih lanjut penumpang secara eksklusif pada jenis pesawat lain.