Shamsubahrin Ismail - Big Blue Taxi Malaysia

Biografi Profil Biodata Video Shamsubahrin Ismail - Bos Taksi Malaysia Tolak Gojek dan Hina Indonesia Negara MiskinShamsubahrin Ismail adalah Pengusaha Big Blue Taxi Malaysia yang menolak kehadiran Gojek dan menyebut Indonesia negara miskin. Hal tersebut diungkapkan Shamsubahrin Ismail dalam konferensi pers-nya menolak kehadiran GoJek di Malaysia. Selain menyebut Indonesia negara miskin, Shamsubahrin Ismail juga mengatakan GoJek hanya untuk orang miskin. "GoJek hanya untuk orang miskin seperti di Jakarta, di Thailand, di India, di Kamboja," ujarnya.

Netizen di tanah air sedang heboh soal penolakan Gojek di Malaysia. Netizen menyoroti ucapan dari Pendiri Big Blue Taxi, Shamsubahrin Ismail yang sebut Indonesia negara miskin. Pernyataan ini diungkapkan Shamsubahrin Ismail pada Kamis (22/8/2019) dalam konferensi pers di kantor Big Blue Taxi soal penolakannya pada keputusan kabinet Mahathir Mohamad yang memberikan lampu hijau pada Gojek membawa ojek online dan layanan lainnya ke Malaysia. Shamsubahrin Ismail mengungkapkan, Gojek bisa berkembang di Indonesia karena jalan raya di Indonesia yang terlalu sempit untuk kendaraan.

Pendiri MyCar, taksi e-hailing, Mohd Noah Maideen. Menurutnya, selain faktor keamanan dan pelonggaran norma, pengenalan ojek online milik Gojek akan menciptakan persaingan yang tidak sehat di antara perusahaan e-hailing lokal. "Sebagai perusahaan yang baru beroperasi setengah tahun, tidak disarankan bersaing dengan perusahaan asing yang sudah beroperasi selama lebih dari delapan tahun," ujarnya seperti dikutip dari The New Straits Times, Selasa (27/8/2019). Mohd Noah menambahkan, sebelumnya sudah ada layanan ojek online lokal bernama Dego Ride, namun tidak disetujui oleh pihak berwenang.