Gun-Marie Fredriksson, biasa ditulis Marie Fredriksson (Swedia: [ma¹riː ²freːdrɪkˌsɔn] ( simak); 30 Mei 1958 – 9 Desember 2019)[1] adalah penyanyi-pengarang lagu pop, pianis, dan pelukis asal Swedia. Ia dikenal sebagai salah satu anggota duet pop rock Roxette pada tahun 1986 bersama Per Gessle. Mereka berdua sukses di kancah internasional pada akhir 1980-an dan awal '90-an lewat album Look Sharp! (1988) dan Joyride (1991). Enam lagu mereka masuk dua besar tangga lagu Billboard Hot 100: "The Look", "Listen to Your Heart", "Dangerous", "It Must Have Been Love", "Joyride" dan "Fading Like a Flower (Every Time You Leave)".
Fredriksson sudah punya karier musik yang gemilang di Swedia sebelum membentuk Roxette. Ia dulu anggota grup punk Strul, band yang merintis festival musiknya sendiri pada tahun 1979. Bubarnya Strul menjadi awal dari proyek Fredriksson selanjutnya, MaMas Barn. Sejak saat itu, ia merilis karya tunggal. Album pertamanya, Het vind, dirilis tahun 1984, dilanjutkan dengan Den sjunde vågen pada tahun 1986 dan ... Efter stormen tahun 1987. Masuknya Roxette ke panggung internasional bertepatan dengan mandeknya karier Fredriksson sebagai penyanyi solo. Sepanjang masa itu, ia hanya merilis singel non-album berjudul "Sparvöga" tahun 1989. Ia kemudian merilis album-album solo seperti Den ständiga resan (1992) dan I en tid som vår (1996).
Pada tahun 2002, Fredriksson didiagnosis mengidap tumor otak. Saat menjalani rehabilitasi, ia terus merekam lagu sebagai penyanyi solo. Ia merilis The Change pada tahun 2004 dan Min bäste vän tahun 2006 serta singel non-album "Där du andas" tahun 2008. Ia dan Gessle kemudian reuni dan merilis beberapa album di bawah nama Roxette, lalu mengadakan tur konser di seluruh dunia. Ia merilis Nu! sebagai penyanyi solo di Swedia pada tahun 2013. Vokalis band Roxette yang dikenal lewat lagu It Must Have Been Love, Marie Fredikkson, menghembuskan nafas terakhirnya di usia 61 tahun. Penyanyi yang identik dengan potongan rambut pendek ini meninggal pada Senin 9 Desember kemarin setelah berjuang melawan penyakit kanker selama 17 tahun lamanya. Roxette sendiri merupakan band duet asal Swedia yang beranggotakan Marie dan Per Gessle, mereka terkenal di tahun 90-an dan melambung namanya ketika lagu It Must Have Been Love menjadi soundtrack film Pretty Woman.
Lagu It Must Have Been Love merajai tangga lagu lebih di 10 negara sejak menjadi soundtrack film Pretty Woman. Berkat lagu itu, Roxette menggelar tur dunia dan menjual lebih dari 80 juta kopi album mereka di seluruh dunia. Marie Fredrikkson mulai menderita kanker pada 2002 lalu, selama 3 tahun dia menerima pengobatan secara intensif dan selama itu ia menulis album yang menunjukkan akan ketakutannya dengan judul "The Change". Sempat menghilang, Roxette kemudian mengejutkan penggemarnya saat tampil di Amsterdam pada 2008 lalu dan kembali menggelar tur keliling dunia. Namun, pada 2016 kesehatan Marie kembali melemah hingga akhirnya tutup usia.