
Nama lengkapnya Azura Luna Mangunhardjono diduga juga bukan nama aslinya. Ia menjadi buron internasional karena diduga telah melakukan penipuan kelas berat di tiga benua. Tak main-main, Azura Luna diduga memperdaya kaum elite, pemilik apartemen, sampai pembantu hingga meraup lebih dari setengah juta dolar AS. Adapun aksinya tersebut dilakukan di Hong Kong, Inggris, Perancis, dan Amerika Serikat (AS). Melansir dari Next Shark, nama Azura cukup dikenal di kalangan elit sebagai sosok dermawan yang kaya raya. Namun, kini namanya disebut media tersebut sebagai penipu paling terampil di Hong Kong.
Menurut pengakuan mantan kekasihnya, Azura menyebut bahwa dirinya adalah seorang putri dari Indonesia yang memiliki uang saku sebesar 150.000 USD atau sekitar Rp 2 miliar tiap bulannya. Tak hanya itu, Azura juga mengaku pada pria, sebut saja Jason, bahwa ia hanya menggunakan jet pribadi untuk keliling dunia. Pria yang berprofesi sebagai pakar teknologi di New York itu menyebutkan bahwa pertemuan tanggal 15 Oktober 2017 silam itu adalah awal masuknya ia dalam jebakan Azura. Azura bahkan mengaku kepada Jason bahwa dirinya berasal dari klan 10 orang terkaya di Indonesia, dan menyebut bahwa ibunya turut membantu Bill Clinton menjadi presiden AS. Mantan kekasihnya yang lain, Robert (59), menyebut bahwa Azura mengaku telah bersekolah di berbagai institusi pendidikan si seluruh dunia.