Grace Tahir (lahir 15 Juni 1976) adalah seorang pengusaha Tionghoa-Indonesia dan direktur Mayapada Hospital. Ia adalah anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Dato Sri Tahir dan Rosy Riady. Ia mendapatkan gelar master di Universitas California, California, Amerika Serikat.
Ia merupakan salah satu pengusahan wanita yang sukses menekuni bidang startup dengan berfokus pada bidang kesehatan. Ia juga merupakan direktur dari rumah sakit Mayapada, ini membuktikan bagaimana kecintaannya terhadap dunia kesehatan sebagai ciri-ciri perempuan cerdas. Grace melihat bahwa kesehatan merupakan salah satu bagian penting dalam kehidupan manusia. Bahkan menjadi faktor penting dalam mendukung berbagai kegiatan yang dilakukan. Apalagi mengingat bahwa kepedulian masyarakat Indonesia yang semakin meningkat terhadap cara pandang bidang kesehatan.
Ibu Grace Tahir yakni Rosy Riady juga merupakan putri dari salah satu keluarga konglomerat Indonesia Mochtar Riady, pendiri Lippo Group. Mayapada Group memiliki sejumlah lini bisnis, mulai dari perbankan, perawatan kesehatan, real estate, ritel, hingga media. Grace Tahir merupakan Director Siloam Hospital (2003-2008), Director Mayapada Hospital (2008-sekarang), CEO Medico (2015-sekarang), Director Philips Indonesia (2017-sekarang), Komisaris Utama Maha Properti Indonesia (2018-sekarang).
Ayahnya Dato' Sri Prof. Dr. Tahir, MBA. (nama lahir: Ang Tjoen Ming)[3] (lahir 26 Maret 1952) adalah seorang pengusaha di Indonesia, investor, filantropis, sekaligus pendiri Mayapada Group, sebuah holding company yang memiliki beberapa unit usaha di Indonesia. Unit usahanya meliputi perbankan, media cetak dan TV berbayar, properti, rumah sakit dan rantai toko bebas pajak/duty free shopping (DFS). Ia menjadi dikenal karena mampu menjadi orang terkaya keduabelas di Indonesia[4] dan seorang filantropis yang mampu menyumbangkan US$ 75 Juta untuk kesehatan.