Marsekal TNI Agus Supriatna (lahir di Kota Bandung, Jawa Barat, 28 Januari 1959; umur 56 tahun) adalah Kepala Staf TNI Angkatan Udara. Agus pernah menjabat sebagai Pangkoopsau II, Wairjen Mabes TNI, dan Kepala Staf Umum TNI berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin 3398/XII/2014 tanggal 30 Desember 2014.
Sebelum menjadi KSAU, ia adalah perwira tinggi bintang dua TNI AU atau Marsekal Muda yang menjabat Wakil Inspektorat Jenderal TNI. Ia naik pangkat menjadi Marsekal Madya pada 31 Desember 2014 dengan jabatan Kepala Staf Umum TNI untuk memenuhi syarat calon KSAU, yaitu perwira tinggi bintang tiga. Setelah menjabat Kepala Staf Umum TNI selama 2 hari, pada tanggal 2 Januari 2014 ia dilantik menjadi KASAU ke-20 oleh Presiden RI, Joko Widodo di Istana Negara[6]. Pengangkatan KSAU baru ini berdasarkan Keputusan Presiden No. 01/TNI/2015, yang ditetapkan tanggal 2 Januari 2015, dan dibacakan oleh Sekretaris Militer Kepresidenan.
Agus mengawali kariernya di militer sejak tahun 1983, saat lulus dari Akademi Angkatan Udara. Selepas mengikuti Sekolah Penerbang TNI AU jurusan tempur ia mulai meniti karier sebagai penerbang pesawat tempur A-4 Skyhawk Skadron 11 yang berpangkalan di Lanud Iswahjudi, Madiun. Ia mulai karier sebagai Kasi Opslat Skadud 11 Lanud Iswahjudi (1987), setelah menjalani pendidikan Instruktur Penerbang ia konversi ke pesawat F-5 Skadron Udara 14 Lanud Iswahyudi dan selanjutnya bergabung menjadi penerbang pesawat F-16 Skadron Udara 3 Lanud Iswahyudi.
Papok Instruktur Skadron Udara 3 Lanud Iswahjudi (1992), Danflightops D Skadron Udara 3 Lanud Iwj (1994), Kadisops Skadud 3 Wing 3 Lanud Iwj (1996) selanjutnya Danskadik 102 Wingdikterbang Lanud Adi (1998). Sebagai penerbang tempur ia berpengalaman mengikuti berbagai macam operasi tempur dan latihan di seluruh Indonesia dan negara-negara tetangga. Kariernya terus menanjak sebagai Pabandya Opsudstrat Paban II/ Ops Sopsau (2000), Kabadan Uji Koopsau I (2001), Athan RI KBRI Singapura (2003), Paban Utama B-3 Dit “B” Bais TNI (2006), Danlanud Hasanudin (2010), Kaskoopsau I Jakarta (2011), Panglima Koopsau II Jakarta (2012), Wairjen TNI Itjen TNI (2014), Kasum TNI (2014) hingga menjadi KASAU seperti sekarang.