Biografi Tessy Kabul Basuki Pelawak Srimulat

Profil Biografi Tessy Kabul Basuki - Pelawak SrimulatKabul Basuki atau lebih dikenal dengan Tessy, Tessi, atau Tesi (lahir di Banyuwangi, Jawa Timur, 31 Desember 1947; umur 66 tahun) adalah pelawak anggota grup Srimulat. Nama panggungnya berasal dari putri sulungnya sendiri, Tessy Wahyuni Riwayati Hartatik. Sebelum menjadi pelawak, Tessy adalah anggota KKO TNI Angkatan Laut (sekarang Korps Marinir) untuk operasi pembebasan Irian Barat pada tahun 1961-1963. Lepas dari Korps Marinir, dia terjun ke panggung hiburan rakyat di Surabaya, dan bergabung Srimulat Surabaya pada tahun 1979

Ciri khas Tessy di panggung adalah peran banci, kosmetik tebal, bibir monyong, cincin akik bermata besar yang banyak di jari-jarinya, serta logat Suroboyoan yang kental. Tessy juga sering menggoda artis wanita lainnya yang sepanggung dengannya. Gaya banci ini pertama kali dipakai Tessy pada saat ia berperan sebagai Hansip, saat itu dia spontan berimprovisasi untuk menghidupkan suasana dengan bertingkah kemayu. Karena sukses, sejak itu peran banci selalu dipakai dalam setiap pementasan. Selain itu, dia sering memplesetkan sendiri namanya menjadi Tessy Ratnasari, Tessy Kaunang, Tessy Lupita Jones, Tessy van lontong dan sebagainya.

Pada tanggal 23 Oktober 2014, Tessy ditangkap oleh jajaran Direktorat Tindak Pidana Bareskrim Polri setelah mengetahui Tessy mengkonsumsi, Bahkan dirinya sempat mencoba bunuh diri sebelum ditangkap dengan meminum cairan pembersih lantai. Film yang pernah dia bintangi adalah : Gepeng Mencari Untung (1983), Setannya Kok Beneran? (2008), The Maling Kuburans (2009), Penganten Pocong (2012) dan Finding Srimulat (2013)

Pelawak Tessy membawa berita yang mengejutkan. Tessy ditangkap Direktorat Tindak Pidana Polri, Kamis, 23 Oktober 2014 lalu. Saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Agus Rianto menceritakan kronologi penangkapan pentolan grup lawak Srimulat tersebut. Menurut Agus, saat ditangkap, Tessy sedang berada di rumah temannya di bilangan Bekasi Utara, Jawa Barat. "Kita melakukan penggeledahan di rumah itu. Dia ditangkap bersama tiga orang teman lainnya pada Kamis, pukul 22.00 WIB," kata Agus.

Dijelaskan Agus, penangkapan Tessy terkait kasus berdasarkan dari hasil penyelidikan Polri. "Polisi melakukan langkah-langkah penyelidikan, dan monitoring, dan juga mengumpulkan informasi dari masyarakat," ujarnya. Saat rumah digerebek, dan akan dibawa ke kantor polisi, Tessy sempat meminta izin ke kamar mandi untuk buang air. Namun, ternyata di dalam kamar mandi, pelawak bernama asli Kabul Basuki itu menenggak pembersih lantai. Ia pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk mendapatkan perawatan.

Pelawak senior Kabul Basuki atau yang akrab disapa Tessy kini masih dirawat intensif di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati. Tessy dilarikan ke rumah sakit lantaran melakukan percobaan bunuh diri dengan menegak cairan pembersih toilet pada Kamis lalu, 23 Oktober 2014, di Rawa Bugel, Bekasi Utara. Kejadian itu bersamaan dengan penangkapan dirinya oleh polisi. Saat masuk ke rumah sakit, pria 66 tahun itu langsung dilarikan ke UGD (Unit Gawat Darurat). Namun saat ini kondisi Tessy mulai membaik dan sudah dipindahkan ke ruang perawatan.

"Tanggal 27 kemarin kita pindah ke ruang perawatan biasa," kata AKBP Kristianingsih, Humas Rumah Sakit RS saat ditemui di kantornya Jakarta Timur. Sampai saat ini Tessy masih harus menjalani perawatan hingga waktu yang belum ditentukan. Selain itu, pihak polisi masih akan tetap melakukan pemeriksaan terhadap personel grup lawak srimulat ini setelah melihat kondisi kesehatannya nanti. "Akan ada pemeriksaan lagi," ujar Kristianingsih..viva.