Wasit Iwan Sukoco yang memimpin pertandingan antara Mitra Kukar vs Persib adalah wasit dari Malang dan baru setahun terlibat dalam ajang bergengsi Indonesia Super League. Seperti yang diberitakan di berbagai media, wasit Iwan Sukoco ini memang sering bermasalah dalam mengambil keputusan.
Kekalahan mungkin akan menjadi hal yang biasa saja bila itu terjadi secara wajar. Namun tidak demikian yang dirasakan oleh tim sepakbola Balikpapan, Persiba. Sikap wasit Iwan Sukoco yang terang-terangan memihak salah satu tim dirasakan sangat merugikan mereka.
Dianulirnya penalty oleh wasit yang seharusnya menjadi milik Persiba, membuat tim ini harus puas pulang dengan merasa kalah saat bertanding away ke Laskar Antasari pada tanggal 02 Juni di Stadion Indrasari atau Demang Lehman Martapura. Padahal jika wasit memimpin pertandingan secara “lurus” Persiba mempunyai kesempatan untuk merubah skore.
Pelatih Persisam Samarinda Sartono Anwar tak terima timnya kalah 3-1 dari Pelita Bandung Raya (PBR) di Stadion Siliwangi, Bandung, Minggu (25/8). Ia juga mengaku tak puas dengan kepemimpinan wasit Iwan Sukoco dan asisten wasit 1 bernama Moch Musyafak. Sartono bahkan menyebut wasit tersebut 'wasit mafia'. Sartono mengaku secara personal mengenal Iwan Sukoco. Namun, Sartono mengaku jika Iwan Sukoco termasuk salah satu wasit yang memiliki rekor buruk.
Pihak Mahaka Sports and Entertainment berjanji bakal mengevaluasi kinerja wasit yang dinilai bermasalah pada leg pertama babak delapan besar Piala Presiden akhir pekan kemarin. Sebagaimana diketahui, banyak yang tak puas dengan kinerja sang pengadil khususnya pada laga Persebaya United menjamu Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Tomo dan Pusamania Borneo FC menjamu Persib Bandung di Stadion Segiri, markas Borneo.
Wasit Oki Dwi Putra yang memimpin laga Persebaya kontra Sriwijaya membuat kubu Bajul Ijo geram. Pasalnya, wasit asal Bandung itu disebut pelatih Ibnu Grahan telah melontarkan kata makian tak layak kepada striker Pedro Javier yang dinilai melakukan diving. Sedangkan dari Samarinda, pihak Persib menyayangkan kepemimpinan wasit Iwan Sukoco asal Jawa Timur karena dinilai berat sebelah dalam memimpin laga. Ponaryo Astaman yang berulang kali melanggar pemain Persib tak diganjar kartu. Dan, Iwan menghentikan pertandingan kala masa injury time belum habis dalam keadaan Maung Bandung tengah menekan tuan rumah.
Hasani Abdulgani memastikan Mahaka sebagai penyelenggara turnamen Piala Presiden takkan tinggal diam jika ada bukti penyimpangan yang dilakukan oleh sang pengadil di lapangan. Mahaka pun menunggu laporan pihak Persebaya mau pun Persib jika merasa dirugikan. Sejauh ini, beberapa wasit sudah tereliminasi dari Piala Presiden karena dinilai kontroversial dalam memimpin sejak fase grup. Hasani pun tak bisa membeberkan siapa saja wasit yang sudah dicoret oleh Mahaka sejak memasuki fase delapan besar.