Atas prestasi itu, Etyk maju menjadi wakil Provinsi DI Yogyakarta di Jakarta. Ibu 3 anak itu kemudian dikarantina selama 3 hari di Ibu Kota dan menjalani tes kemampuan dasar dan bahasa. Ia juga diminta untuk menerangkan hasil penelitiannya tentang upaya meningkatkan pemahaman konsep bangun ruang sisi datar dengan menggunakan metode pembelajaran problem-based instruction pada siswa kelas VIII MTsN Sleman Kota. Pada 17 Oktober 2015, ia ditetapkan sebagai guru berprestasi dan teladan.

Ia juga membuka pintu rumahnya setiap hari Minggu bagi siswa yang belum memahami pelajaran itu secara gratis. Wisudawan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) terbaik 2012 itu mengaku senang mengajar sejak kecil. Hampir seluruh keluarganya adalah pendidik. Tidak mengherankan, jika sejak kecil ia terbiasa dilibatkan mengajar mulai dari Taman Kanak-Kanak sampai Taman Pendidikan Alquran.