Irfan Hidayat (19) mahasiswa FISIP Universitas Indonesia (UI), warga Kota Depok, Jawa Barat pendaki Gunung Slamet dilaporkan jatuh ke jurang di jalur pendakian Baturaden, Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (17/4/2016) pukul 09.00. Korban diketahui bukan anggota Mapala UI tapi mahasisa Universitas Indonesia (UI) Jakarta yang diduga terjatuh ketika berusaha turun dari puncak bersama tujuh orang temannya. Irfan mengalami luka parah di sekitar kepala, kaki, dan tulang rusuk dan sudah berhasil dievakuasi.
Korban terluka pada bagian kepala serta pinggang akibat terkena benturan. Upaya evakuasi terhadap korban telah dilakukan personel Basarnas Pos SAR Cilacap, SAR Purbalingga, dibantu sejumlah potensi SAR lainnya. Regu penyelamat melakukan penjemputan melalui jalur pendakian Bambangan Purbalingga. Upaya evakuasi sempat terkendala akibat hujan yang mengguyur wilayah Gunung Slamet. Rekan korban bernama Nida menginformasikan, rombongan pendaki berada di pertemuan jalur antara Baturaden dan Bambangan, tepatnya di batas vegetasi Plawangan, bersama pendaki lain yang melakukan pendakian melalui Jalur Bambangan, tepatnya di sekitar kawasan pasir, sekitar 3.000-2.500 meter di atas permukaan laut.
Peristiwa itu terjadi Sabtu 16 April 2016, Irfan dan rombongannya yang berjumlah 13 orang itu berada di ketinggian 2.500 m dpl. Minggu malam sekitar pukul 19.30 WIB, tim penolong baru akan naik. Dibutuhkan 6 jam untuk menuju lokasi. Apalagi di lereng gunung baru turun hujan lebat disertai angin. Evakuasi korban yang terluka dan 12 mahasiswa dari UI sampai Minggu 17 April 2016 malam masih berlangsung. Posisi saat ini masih berada di ketinggian 2.500 mdpl, sekitar Pos Pendakian 5 atau di atas Pasar Setan.
Informasi kecelakaan yang menimpa pendaki mahasiswa UI ini diterima petugas Minggu sekitar pukul 10.00 WIB. Informasi yang masuk melalui Posko PMI Kabupaten Banyumas dari Satgana PMI Tegal itu menyebutkan, 1 dari 13 anggota rombongan dari Mapala UI mengalami kecelakaan. Korban bernama Irfan terjatuh di areal pasir. Berdasarkan kesaksian salah satu rombongan bernama Nida, rombongan mahasiswa UI melakukan pendakian dari jalur pendakian Guci Kabupaten Tegal, total rombongan berjumlah 13 orang. Rencananya, Minggu ini mereka turun lewat jalur pendakian Baturaden, Kabupaten Banyumas.
Namun, pada saat sampai di areal pasir, perjalanan dari jalur Tegal ke jalur Baturaden, Irfan terjatuh dan terguling di areal pasir sekitar kawasan puncak Gunung Slamet hingga terluka parah. Setelah mendapat laporan tim dari PMI mendirikan posko lapangan di pintu gerbang pendakian Gunung Slamet di jalur Baturaden. Tim SAR gabungan terdiri dari 7 orang unsur dari Orari, Radenpala, Tagana, Pramuka Peduli, serta Banser & SAR SPM berangkat naik pukul 19.30 WIB. Butuh 6 jam perjalanan untuk menuju lokasi pendaki dari Mahasiswa UI ini.