Miming Listiyani tewas dan ditemukan di sungai Parramatta, Sidney, Australia, Kamis (7/4) malam. Jasadnya mengambang di muara Sungai Parramatta yang populer menjadi lokasi pelesir warga Sydney. Ia dibunuh pria yang diduga teman dekatnya Khanh Thanh Ly (35), yang berada di TKP dan sudah diamankan polisi.
Dibalik kematiannya wanita berusia 27 tahun itu dikenal sebagai sosok yang ramah dan mudah bergaul. Ini terlihat di halaman Instagram akun Miming. Selain itu, ia juga suka memotret kuliner dan penyayang binatang. Dalam salah satu foto, tampak sosok Miming yang sedang tersenyum bersama temannya. Ini merupakan foto terakhir yang diunggah Miming pada 4 April. Para followers dan kenalannya langsung menuliskan pesan duka cita untuk Miming.
Semasa hidupnya, Miming sudah cukup lama tinggal di Sidney. Ia mendapat gelar Bachelor Advertising dari University of Technology Sydney, lulus tahun 2010. Miming juga pernah bekerja sebagai marketing manager dan jurnalis paruh waktu di AusIndo Magazine periode 2008-2009. AusIndo Magazine adalah portal berita yang menyajikan berita-berita terkait bisnis.
Tewasnya Miming Listyanti (27), warga negara Indonesia di Sydney, Australia sudah diketahui pihak Konsulat Jenderal RI (KJRI) di sana. Pihak KJRI bahkan sudah menghubungi keluarga korban terkait insiden ini. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia Arrmanatha Nasir membenarkan hal tersebut. Dia membeberkan, pihak KJRI diberitahu oleh kepolisian setempat mengenai tewasnya Miming.
Tata menuturkan, pihak KJRI masih berkoordinasi dengan kepolisian guna mendapatkan informasi lebih lanjut, siapa sebenarnya pembunuh Miming. Selain itu, dia mengatakan KJRI siap membantu keluarga apabila dibutuhkan untuk pemulangan jenazah. Tata mengaku belum tahu apakah jenazah akan dipulangkan ke Indonesia.