Nur Harisyah Pratiwi yang sejak kecil saya akrab dipanggil Caca adalah Finalis Puteri Indonesia 2017 wakil Sumatera Selatan. Pasangan Ayah Triharnadi Meriajaya dan Ibu Anita Hariani melahirkannya sebagai anak pertama dari 3 bersaudara. Kegiatan sehari-harinya selain menyelesaikan studi S1 Akuntansi di Universitas Sriwijaya, dia juga aktif berorganisasi di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Selatan, Ikatan Putra Putri Sriwjaya, Yayasan Bujang Gadis Palembang dan Ikatan Bujang Gadis Kampus Sumatera Selatan.
Gadis kelahiran Palembang, 26 Juli 1995 yang kini Usianya 21 tahun pernah mengikuti Wajah Femina 2016. Prestasi terbaiknya sebagai Putri Sriwijaya 2015 (Duta Wisata Sumatera Selatan), Gadis Palembang 2014 (Duta Wisata Palembang), Favorit Gadis Kampus Sumatera Selatan 2013 (Duta Pendidikan dan Budaya Sumatera Selatan), Delegasi kesenian dan kebudayaan Sumatera Selatan dalam kegiatan Asian Games ke 17 di Incheon, Korea Selatan (2014). Dia sering melakukan aktivitas modelling dan juga gym. Menggambar, mendengarkan musik dan menonton film juga sering dia lakukan untuk mengisi waktu luang.
Pernah mendapat kesempatan menjadi salah satu tim kontingen kebudayaan Indonesia di Asian Games ke-17 di Korea Selatan menjadi kebanggaan tersendiri bagi Nur Harisyah yang biasa dipanggil Caca ini. Memperkenalkan tarian, makanan khas, kerajinan Indonesia khususnya kain songket dan jumputan merupakan pengalaman berharga yang tidak bisa dilupakannya. Hal ini lah yang membuatnya ingin terus memperkenalkan budaya Sumatera Selatan melalui ajang Puteri Indonesia 2017. Dengan menjadi Puteri Indonesia, Caca ingin menjadi role model yang baik dan inspirasi remaja puteri bahwa remaja puteri masa kini tidak hanya berpenampilan menarik namun juga cerdas, berprestasi, memiliki sopan santn, bermanfaat bagi sesama, dan memiliki integritas.
Persiapannya untuk Pemilihan Puteri Indonesia (PPI) 2017, perempuan yang pernah menjadi duta wisata dan kebudayaan Sumatera Selatan ini mengatakan banyak hal yang sedang ia siapkan. Persiapan fisik dan mental tentunya menjadi bekal ia dalam gelaran pada maret mendatang. Memiliki impian naik ke puncak Liberty dan berteriak “Indonesia, We Did It” ia berharap memiliki kesempatan yang sama seperti Ariska Putri Pertiwi untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Perempuan yang memiliki kebiasaan unik meniru suara yang disamarkan pada news program ini mengatakan bahwa dalam gelaran PPI 2017 mendatang ia akan menampilkan tarian tradisional Sumatera Selatan atau bakatnya bermain gitar.
#Lihat pula : Biodata Lengkap 39 Peserta Finalis Puteri Indonesia 2017