Nichaon Jindapon ( Thailand : ณิ ชา อร จินดา พล ) adalah pemain tunggal bulutangkis profesional Thailand. Dia adalah anggota tim wanita nasional yang menjadi runner-up di Asian Games 2010. Ia lulus Sarjana Administrasi Bisnis di Sri Pathum. Pada tunggal putri ajang Indonesia Open 2017 dengan kekalahan peringkat satu dunia Tai Tzu Ying di babak perempa final yang takluk di tangan wakil Thailand Nitchaon Jindapol pada Jumat (16/6) malam dalam pertarungan tiga set 19-21, 21-8, dan 12-21. Akibat kekalahan ini, rekor tak terkalahkan Tai sejak 2016 terhenti.
Jindapol juga memperbaiki statistik pertemuannya dengan sang lawan menjadi 1-7 sejak pertama kali berhadapan dengan Tai pada 2014 lalu. Perempuan 26 tahun tersebut juga mengakui kesalahannya di set kedua. Dia kalah telak 8-21 namun bangkit di set selanjutnya. "Ini pertama kalinya saya mengalahkan dia. Saya pikir hari ini saya menikmati permainan dan melakukan yang terbaik," ujar Jindapol dalam jumpa pers. "Saat set kedua memang kalah, tapi yang ada di pikiran cuma mencoba, mencoba dan terus mencoba untuk mengejar. Saya yakin saya bisa," kata Jindapol.
Di babak semifinal Indonesia Open Jindapol akan menantang Sayaka Sato dari Jepang. Dalam empat pertemuan, keduanya masing-masing mengecap dua kemenangan. "Target setelah ini saya ingin bermain di final," ujarnya sumringah. Menarik ketika tahu bahwa pelatih Jindapol adalah sosok yang ditendang dari Pelatnas PBSI, Rexy Mainaky. Sang pelatih meski tidak ikut ke Jakarta, dianggap punya pengaruh dalam permainan Jindapol. Dia pun mengungkapkan bagaimana cara Rexy dalam melatih. Terutama sikapnya. Memang Jindapol sendiri berada dalam performa kurang mencolok dalam beberapa tahun terakhir. Dia berada di peringkat ke-27 saat ini.
Ada Peran Rexy Mainaky di Balik Performa Bagus Nitchaon Jindapol - lihat pula : Biografi Rexy Mainaky - Pelatih Tim Bulutangkis Thailand