Putri Yandini Kayong Utara Lida - Liga Dangdut

Biografi Profil Biodata Putri Yandini - Lida Kayong Utara Liga DangdutPutri Yandini Peserta Lida dari Kayong Utara adalah Duta Dangdut wakil Kalbar - Kalimantan Barat di Liga Dangdut Indonesia 2018 Indosiar. Putri Yandini lahir di Ketapang, tepatnya di Pesaguan Kecamatan Matan Hilir Selatan, 22 Juni 2002. Lama menetap dan tumbuh besar di Ketapang, akhirnya karena tuntutan pekerjaan dan himpitan ekonomi akhirnya ia bersama sang Ibu dan adiknya pindah ke Kabupate Kayong Utara, dan melanjutkan pendidikan di Kabupaten Kayong Utara. Putri Yandini bersama keluarga diperkirakan baru menetap di Kayong Utara sekitar satu tahun lebih, sehingga dengan ikatan emosional antara 2 Wilayah ini diharapkan masyarakat dapat memberikan dukungan kepada Putri Yandini ini. Terlebih masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bawha ada kontestan asal Kayong Utara yang akan berkompetisi di Liga Dangdut Indonesia ini. Dari daerah Provinsi Kalimantan Barat : 1. Julianti 2. Azmin 3. Dahlia Purnawati 4. Diyan Sapitiri 5. Putri Yandini

Tidak pernah terpikir oleh Yanti, sang ibu dari Putri Yandini peserta Liga Dangdut, bahwa anak pertamanya berhasil menyingkirkan ribuan pesaingnya ditingkat Provinsi Kalimantan pada ajang Liga Dangdut Indonesia. Digadang-gadang sebagai kontes adu bakat terbesar, Liga Dangdut Indonesia (LIDA) di ikuti 34 Provinsi yang ada di Indonesia, yang mana setiap Provinsi ini hanya meloloskan 5 peserta, dan akan diadu lagi di Jakarta, disiarkan secara langsung oleh satudiantara stasiun televisi swasta di Indonesia.



Yanti, sebelum mengikuti ajang Liga Dangdut Indonesia (LIDA) ini, Putri Yandini memang memiliki niat yang tulus untuk membahagiakan keluarganya karena Putri Yandini sendiri memang bukan dari keluarga yang berada. Yanti sendiri sehari-hari hanya bekerja menjual minuman kampelan dan warung kecil-kecilan. "waktu sebelum ikut audensi, saya dapat beras miskin, saya masak, adiknya komentar berasnya tidak enak, lalu Dini ini mikir, bagaimana ia dapat mengangkat harkat martabat mamaknya, yang saat ini belum punya rumah, dan ingin belikan adiknya baju mahal, makan-makan enak, " terang Yanti

Diceritakan Yanti, sang anak Dini yang akrab disapa ini mencoba peruntungan dengan mengirim video Dini menyanyi Dangdut tanpa music ke pihak Indosiar sebagai stasiun tv yang menyiarkan program ajang Liga Dangdut Indonesia (LIDA) ini. Melihat video tersebut, pihak Indosiar mengundang Dini untuk ikut seleksi di Pontianak, dan tidak disangka-sangka ternyata sang putri yang masih di duduk kelas 10 di SMA N 1 Sukadana ini berhasil menyingkirkan 1672 pesaingnya di tingkat Provinsi Kalimantan Barat. Saat ini dikatakan Yanti tinggal menyisakan 5 peserta dari Kabupaten/Kota tingkat Provinsi Kalimantan Barat, yang mana pada bulan Februari nanti 5 peserta ini akan kembali di adu di Jakarta dan disiarkan secara live di Indosiar. "Dia daftar lewat WhatsApp ke Indosiar, dan kirim videonya (Nyanyi Dangdut) ke Indosiar, akhirnya ikut audisi di Pontianak, "tuturnya. Bagi masyarakat yang ingin mendukung Putri Yandini dapat mengirimkan SMS dukungan dengan cara mentetik LIDA (Spasi) DINI kirim ke 97288. karena para peserta yang lolos ke babak selanjutnya akan ditentukan dari hasil SMS terbanyak