Habib Jafar Shodiq mendadak viral setelah isi ceramahnya dianggap menghina Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Tim Dittpidsiber Mabes Polri lantas mengamankan Shodiq di kontrakannya sekira Pukul 00.00 WIB, Rabu (4/12/2019). Habib Jafar Shodiq sudah 8 bulan mengontrak rumah bersama istrinya dan anaknya yang baru berusia 6 bulan di Tipar Tengah, Mekarsari Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Dalam keseharian di lingkungan sekitar rumah, warga menilai keluarga Shodiq tertutup. Mereka lebih banyak menutup pintu dan melakukan aktivitas di luar rumah sebagai penceramah.
Wadah resmi para habib se-Indonesia, Rabithah Alawiyah, menyayangkan pernyataan Habib Jafar Shodiq yang menghina Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin. Rabithah menilai ucapan Jafar Shodiq tak mencerminkan seorang pendakwah yang punya ahlak sekaligus ilmu. Ketua Umum Rabithah Alawiyah Habib Zen bin Smith menilai tindakan Jafar Shodiq sebagai sebuah pelecehan atas ajaran luhur Rasulullah. Dia mengatakan seorang dai tak boleh melakukan ujaran kebencian. Rabithah juga menyayangkan penyematan gelar 'habib' kepada Jafar. Menurutnya, 'habib' adalah gelar kehormatan yang diberikan oleh masyarakat kepada seseorang yang punya kapasitas keilmuan dan akhlak yang tinggi.
Saat itu sejumlah anggota kepolisian datang sekira pukul 11.00 WIB. Mereka menanyakan alamat rumah Shodiq dengan membawa surat perintah dari kepolisian. Shodiq dibawa ke Mabes Polri bersama satu orang muridnya. Kemudian sekira Pukul 03.00 WIB, seseorang yang mengaku kuasa hukum Shodiq datang ke rumah RT setempat untuk mengambil surat penangkapan. istri Habib Jafar Shodiq atau Shodiq tidak berada di rumah di Jalan Tipar Tengah, Mekarsari Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Bahkan, hingga sore hari rumah tersebut terlihat kosong, tidak ada satu pun penghuni rumah berada di dalam sedangkan lamu teras pun nampak dimatikan.