Agusman Lahagu merupakan bos pengepul getah karet yang membunuh dua petugas pajak saat melakukan penagihan tunggakan pajak tahun 2010-2011. Usai membunuh Agusman menyerahkan diri ke Polres Nias, Selasa petang, 12 April 2016. Pelaku saat ini baru Agusman, sedangkan 9 pekerja di perusahaannya baru sebatas saksi yang mengetahui kejadian perkara dan belum di temukan indikasi keterlibatan.
Dua orang petugas pajak tewas dibunuh pengusahaan Agusman Lahagu. Kedua korban tewas adalah Juru Sita Pajak Negara (JSPN) bernama Parada Toga Fransriano S dan seorang anggota Satuan Pengamanan (Satpam) Soza Nolo Lase yang bekerja di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sibolga. Kapolres Nias menyebut keduanya ditusuk AL hingga tewas menggunakan pisau. "Pelaku sudah menyerahkan diri ke Polres Nias," ujar Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol. Helfi Assegaf.
Dua petugas dua petugas Kantor Pelayanan Pajak (KPP) harus merengang nyawa ditikam menggunakan pisau, saat melakukan tagihan pajak kepada seorang wajib pajak. Kedua korban diketahui bernama Parado Toga Fransriano Siahaan (30 tahun) sebagai Juru sita Penagihan Pajak, KPP Pratama Sibolga dan Sozanolo Lase (35 Tahun) selaku tenaga honorer di KP2KP Kota Gunung Sitoli, Sumatera Utara. Korban tewas ditangan sang wajib pajak bernama Agusman Lahagu, alias Ama Tety (45 tahun).
Paur Humas Polres Nias, Aiptu Osiduhugo Daeli, mengatakan kejadian itu sekitar Pukul 11.30 WIB. Saat itu, kedua petugas nyambangi rumah pelaku di jalan Jalan Yos Sudarso Desa Hilihao Kota Gunung Sitoli, Sumatera Utara. Untuk menagih pajak kepada pelaku, senilai Rp14,7 miliar. Tersangka merupakan pengusaha jual beli karet, menyuruh kedua petugas pajak itu untuk menunggu sebentar.
Tak lama berselang, pelaku mengeluarkan pisau. Diduga pelaku kalap dan emosi atas tagih pajak sebesar Rp14,7 miliar. Antara pelaku sempat cekcok mulut dan akhirnya pelaku menghujamkan pisau kebagian sekujur tubuh korban hingga kedua korban menghembuskan nafas terakhir dil okasi kejadian. Dia menambahkan, motif dan kronologi pembunuhan ini terus didalami polisi. Pelaku dan para saksi masih menjalani pemeriksaan.
#Lihat pula : Agus Kusmayadi - Pelaku Mutilasi Wanita Hamil