Sri Baruno Jagat Prameswari yang konon sebagai titisan dari penguasa Laut Selatan Nyi Roro Kidul dipersunting Panglima Burung, tokoh suku Dayak dataran Kalimantan. Pernikahan gaib ini akan dilaksanakan pada Selasa (28/2/2017) pukul 08.00 WIB di rumah Damang Kepala Adat Kecamatan Katingan Tengah. Damang Kepala Adat Kecamatan Katingan Tengah, Isay Judae menjelaskan bahwa Sri Baruno Prameswari adalah anak dari keturunan Ratu Kanjeng Kidul Pantai Selatan. Calon mempelai Panglima Burung ini berwujud manusia yang berasal dari Bali dan saat ini posisinya berada di Jakarta. Calon mempelai akan tiba pada 27 Februari ke Desa Telok Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan. Sedangkan Panglima Burung menurutnya sosoknya gaib, tidak terlihat oleh kasat mata.
Ibu Retno, perantara antara Sri Baruno dengan pihak Panglima Burung meralat pemberitaan yang mengatakan bahwa Sri Baruno Jagat Prameswari adalah titisan Nyi Roro Kidul. Sri Baruno Jagat Prameswari menyampaikan melalui ibu Retno, bahwa dirinya keberatan jika disebutkan sebagai titisan dari Nyai Roro Kidul. Sebenarnya Sri Baruno bukanlah titisan Nyi Roro Kidul dan Dia hanyalah orang biasa, yang bernama asli Linda Susanti, yang bekerja sebagai konsultan. Sri Baruno Jagat Prameswari sebenarnya bernama asli Linda Susanti dan usianya 36 tahun berwajah cantik asalnya dari Magelang Jawa Tengah. Bahkan tidak ada keturunan Ningrat atau kraton dan lainnya. Sri Baruno Jagat Prameswari ini ternyata memiliki kelebihan lain dan bisa berkomunikasi dengan alam gaib. Ceritanya, bisa terhubung dengan Pangkalima Burung itu bermula ketika suatu hari Sri Baruno Jagat Prameswari ini mendapat bisikan dan berkomunikasi secara langsung dengan Pangkalima Burung itu sendiri. Sehingga terjadilah kesepakatan untuk melakukan pernikahan dengan adat Dayak.
Lalu, apa hubungan Linda Susanti dengan Mbah Gini Karyo Redjo asal Dusun Ngenthak, Desa Sumber, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang yang terletak di kaki Gunung Merapi yang disebut sebagai pendukung pernikahan itu? Eko Kalisno seorang perangkat desa yang mengaku masih ada hubungan kerabat dengan Mbah Gini mengatakan, bahwa beberapa tahun silam juga pernah ada seorang wanita yang menikah dengan tokoh gaib di desa itu. “Jangan-jangan perempuan yang mau menikah secara gaib di Katingan itu adalah orang yang sama dengan yang beberapa tahun silam menikah dengan tokoh gaib di sini,” kata Eko. “Kala itu wanita tersebut menikah dengan tokoh gaib, yaitu Prabu Anom dari Gunung Merapi,” tutur Eko. “Jika nama Mbah Gini disebut-sebut dalam acara pernikahan di Kalimantan Tengah itu, kemungkinan wanita itu adalah orang yang sama.”
Jika benar Sri Baruno Jagat Prameswari itu adalah Linda Susanti, maka orang itu pulalah yang pernah diberitakan bahwa pada hari itu sedang dilangsungkan sebuah pernikahan antara seorang perempuan bernama Cempaka Aji Jaka Slewah dengan tokoh gaib bernama Gusti Kanjeng Pangeran Jaka Samudra. Apakah Prabu Anom yang disebut Eko Kalisno itu adalah Gusti Kanjeng Pangeran Jaka Samudra? Lalu siapa perempuan cantik Cempaka Aji Jaka Slewah itu? Perempuan ini selalu ramah dan akrab dengan warga Dusun Ngenthak yang selalu datang ke tokoh spiritual yang dikenal sebagai Juru Kunci Gunung Merapi, yaitu Mbah Gini Karyo Redjo. Warga Dusun Ngentak mengenal Cempaka Aji Jaka Slewah sebagai Ibu Linda. Beliau masih muda, cantik, dan rambutnya panjang. Ia datang ke desa kami pada waktu-waktu tertentu, terutama menjelang tanggal 1 Sura (Muharram), sendirian, naik mobil. Kadang-kadang pakai baju biasa, tapi pernah juga tiba-tiba datang berpakaian seperti pakaian pengantin Jawa, ungkap pemuda setempat.
Mbah Gini yang diberitakan kala itu berumur 88 tahun, juga tidak tahu persis siapa sebenarnya Ibu Linda yang sering datang kepadanya itu. Mbah Gini hanya sering diminta Ibu Linda untuk menyelenggarakan ritual tertentu di Gunung Merapi. Termasuk, acara pernikahan tersebut. Mbah Gini menunjukkan sebuah pigura yang berisi foto Ibu Linda bersama dirinya. Pigura tersebut terpajang di dinding rumahnya. Dalam foto tersebut tampak seorang wanita cantik berdandan khas pengantin Jawa mengenakan kebaya putih dengan bawahan kain batik. Linda terlihat menggandeng Mbah Gini di sebelah kanan, dan di sebelah kiri terlihat seorang wanita yang umurnya juga sebaya dengan Mbah Gini. Jika benar Linda Susanti yang disebut Kapolsek Wahono itu orang yang sama yang menikah di Dusun Ngenthak yang berada di kaki Gunung Merapi, dan berpose dengan Mbah Gini, maka Sri Baruno Jagat Prameswari tidak lain adalah wanita bernama Cempaka Aji Jaka Slewah itu. - Berbagai Sumber
#Lihat pula : Profil Panglima Burung Sosok Sakti Suku Dayak