Biodata Nina Kozok - Model Victoria's Secret

Biografi Profil Biodata Nina Kozok - Model Victoria's SecretNina Kozok makin selalu tampil di layar kaca dan industri kreatif Indonesia. Setelah menjadi model video klip single lagu Raffi Ahmad, Bukan Rama Shinta, perempuan yang disebut media Barat sebagai pemilik kulit eksotik itu, semakin mempesona. Sebelum populer di Tanah Air, Nina melanglang ke seantero kota model dunia. Media Amerika menulis Nina adalah model asal Hawaii.

Infotainment Indonesia hanya sedikit yang menggambarkan siapa Nina yakni model internasional. Padahal, Nina adalah satu-satunya perempuan berdarah Batak yang pernah masuk dalam jajaran model Victoria's Secret. Ada sih Nadya Hutagalung, tapi belum sampai menjadi bagian Victoria Secret. Forbes menulis, alumni Victoria Secret adalah kelompok dengan penghasilan tertinggi di dunia dari dunia model seperti Gisele Buendchen, Kate Moss dan Adriana Lina. Dari Asia hanya ada Liu Wen.

Nina Kozok memang berasal dari Hawaii. Gadis menawan ini merupakan blasteran Indonesia-Jerman dan kini tinggal di Hawaii. Kerabatnya, Uli Kozok adalah satu dari sangat sedikit pemerhati khusus tentang kebudayaan Tapanuli di dunia. Meski terjun di dunia model tapi Nina punya keistimewaan dalam akting. Usai syuting bersama Raffi Ahmad dan Al Ahmad Dhani, akting Nina dipuji banyak pihak. “Aku sampai tidak sengaja melempar buku ke kamera, and i just like 'oops i'm really sorry',” kata Nina, Rabu, (12/2).

Dara 22 tahun itu mengaku senang bisa menjadi salah satu model klip Raffi dan berkenalan dengan presenter acara musik itu. “Itu pengalaman yang menyenangkan!” Sejak sosoknya muncul dalam video klip Raffi, Nina sering menjadi pembicaraan. Nina juga sering diundang untuk sejumlah acara televisi sebagai bintang tamu. Wajah blasteran Jerman-Batak Nina sebelumnya wira wiri untuk iklan produk kecantikan semacam Olay, Sunsilk, dan Citra untuk Asia Tenggara.

Dia pun menjadi langganan model foto majalah-majalah mode dan gaya hidup terkemuka seperti Cosmopolitan, Dewi, Kartini, Cleo dan sebagainya. Nina, menurut Tempo.Co, tercatat pernah menjadi model catwalk untuk Adidas. Tapi, Nina tidak pernah suka berjalan di panggung catwalk. “I dont like it. Lagipula agency ku bilang aku gak cukup tinggi untuk high-fashion,” ujar pemilik tubuh setinggi 168 cm dan berat 47 kg ini. Meskipun begitu, dia pernah juga mencoba lenggak-lenggok di panggung waktu awal kariernya di Hawaii, Amerika Serikat.