Helikopter TNI AD jatuh di Dusun Kowang, Tamanmartani, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Helikopter tersebut jatuh sekira pukul 15.25 WIB, Jumat (8/7/2016). Berdasarkan informasi dari Supervisor Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Mas'ud, terdapat lima orang dalam helikopter tersebut. Kalau korban jiwa itu yang kami dapat dua orang. Identitasnya belum pasti,รข€ kata Masud kepada Okezone.
Sementara itu, tiga lainnya mengalami luka-luka. Berikut adalah identias kelima anggota yang menjadi korban dari helikopter jatuh tersebut yang diperoleh dari BPBD Yogyakarta.
1. Kapten Cpn Titus Benediktus Sinaga (Penerbang I)
2. Letda Cpn Angga Juang (Penerbang II)
3. Serka Rohmad (teknisi)
4. Serda Sirait (AV)
5. 5. Kopda Sukoco (MEK)
Mas'ud mengatakan, saat ini helicopter jatuh tersebut belum dievakuasi. Helikopter milik TNI AD jatuh di kawasan perumahan di Kalasan, Sleman, Yogyakarta. Helikopter mengangkut enam orang, tiga di antaranya tewas. "Itu ada enam korbannya, 3 tewas, 3 luka-luka," kata Rusi, petugas SAR Yogyakarta saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (8/7/2016). Heli jatuh menimpa rumah warga di desa Kowang, Kalasan, Sleman. Helikopter milik TNI AD itu jatuh pukul 15.35 WIB.
Saat ini, bangkai helikopter masih berada di lokasi kejadian. Dari foto yang beredar di media sosial, heli dalam keadaan utuh. Sementara itu, Kadispen TNI AD, Brigjen Sabrar Fadilah mengaku belum mengetahui adanya helikopter yang jatuh."Saya masih cek dulu," ujar Sabrar saat dikonfirmasi.