Bambang Gentolet yang lahir di Yogyakarta, 30 Juni 1941 – meninggal di Surabaya, 27 April 2017 pada umur 75 tahun adalah salah satu personel Grup Lawak Srimulat di kota Surabaya. Ciri khas dari pelawak ini adalah potongan rambutnya. Meski agak kurang dikenal di tingkat nasional, Bambang Gentolet telah menjadi nama pelawaak yang sangat dikenal di Surabaya khususnya dan Jawa Timur pada umumnya. Hari Kamis tanggal 27 April 2017, beliau dilarikan ke RS. Bakti Dharma Husada, Surabaya karena mengalami sesak napas. Dalam perjalanan ke rumah sakit, Bambang Gentolet menghembuskan napas terakhir.
Srimulat adalah kelompok lawak Indonesia yang didirikan oleh Teguh Slamet Rahardjo di Solo pada tahun 1950. Nama Srimulat sendiri diambil dari nama istri Teguh pada saat itu. Dalam perkembangannya, kelompok Srimulat kemudian mendirikan cabang-cabang seperti di Surabaya, Semarang, Surakarta, dan Jakarta. Srimulat termasuk grup lawak yang cukup lama bertahan meski di tengah perjalanan karier terjadi banyak menghadapi persoalan dan bongkar pasang pemain. Hal inilah yang membuat mereka semakin matang. Jika sebelumnya hanya berpentas di gedung-gedung pertunjukan, setelah munculnya televisi swasta pada akhir 1980-an, masing-masing anggotanya mendadak menjadi selebriti. Grup ini dapat dikatakan merupakan satu-satunya grup lawak Indonesia yang memiliki anggota paling banyak.
Beberapa mantan anggota Srimulat yang saat ini masih aktif dalam dunia hiburan seperti Polo, Tessy, Tarzan, Nurbuat, Nunung, Mamiek, Eko Londo, dan Gogon selain melawak juga sering bermain sinetron dan menjadi bintang iklan. Untuk menciptakan regenerasi mereka akhirnya sepakat dengan program yang diajukan ANTV bertajuk Srimulat Cari Bakat (SCB). Acara audisi bakat ini dilakukan di empat kota besar di Indonesia yaitu Jakarta, Solo, Bandung, dan Surabaya.