
Sebuah penggambaran wajah putih dengan ukuran senyum yang berlebih dan pipi merah, kumis lebar terbalik di kedua ujungnya, dan jenggot runcing vertikal tipis, dirancang oleh ilustrator David Lloyd, hadir untuk mewakili protes luas setelah hal ini digunakan sebagai elemen utama dalam plot novel V for Vendetta yang diterbitkan pada tahun 1982, dan difilmkan dalam sebuah film adaptasi pada tahun 2006. Setelah muncul di forum internet, topeng ini menjadi simbol terkenal untuk kelompok hacktivis, Anonymous dan protes anti-pemerintah dan anti-kemapanan lainnya di seluruh dunia.

Serie ini menggambarkan keadaan Inggris yang mendekati masa depan setelah perang dunia III terjadi, yang mana telah menyisakan banyak negara yang hancur. Pada masa depan ini, sebuah partai fasis yang bernama "Norsefire" telah muncul sebagai kekuatan yang berkuasa. V, seorang revolusioner anarkis berdandan dengan topeng Guy Fawkes, mulai mengkampanyekan secara rumit, misterius, dan teatrikal, untuk menjatuhkan pemerintahan tersebut. Sebuah film adaptasi telah dikeluarkan pada tahun 2005.
Awal dari pembentukan kelompok Anonymous ini sendiri bermula di tahun 2003 yang berasal dari forum internet bernama 4Chan. Kelompok hacker ini menentang sensor dan pembatasan kebebasan berinternet terlebih pengawasan online yang dilakukan oleh pemerintah. Tidak ada cara bagaimana bergabung dengan Anonymous, karena kita semua bisa menjadi Anonymous, Anonymous tidak memiliki pemimpin dan tidak memiliki struktur organisasi. Pada tahun 2011, Majalah Time memasukkan nama "Anonymous" sebagai salah satu orang paling berpengaruh di dunia. Kabar terakhir Anonymous dikaitkan dengan kasus Chat Habib Rizieq-Firza Husein namun mereka membantahnya. Namanya Dicatut dalam Kasus Rizieq-Firza, Anonymous Ancam Blokir Media Buzzer Ahok.