Marshall McLuhan dan Konsep Desa Global

Biografi Profil Biodata Marshall McLuhan Konsep Desa GlobalMarshall McLuhan atau Herbert Marshall McLuhan adalah seorang ilmuwan komunikasi dan kritikus. Seorang filsuf dan profesor Kanada yang mengkhususkan diri pada teori media. McLuhan menjadi terkenal di tahun 1960an, sama seperti TV telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Di tengah pemikiran dan gagasan bahwa masyarakat dibentuk oleh teknologi dan cara berbagi informasi. Ia populer karena konsepnya tentang desa global (global village), teori medium adalah pesan (medium is the message) dan prediksinya tentang World Wide Web, 30 tahun sebelum hal tersebut ditemukan.

McLuhan menggunakan istilah Desa Global ini dalam bukunya yang berjudul The Guttenberg Galaxy: The Making of Typographic Man pada tahun 1962 dan dalam buku Understanding Media: The Extensions of Man pada tahun 1964. Istilah ini ia gunakan untuk menggambrakan bagaimana teknologi komunikasi elektronik mengecilkan bumi menjadi sebuah desa melalui informasi yang instan dan tersedia di mana saja serta kapan saja. Saat ini orang mengacu pada sebuah desa global ketika mereka menggambarkan efek dari World Wide Web.

Biografi Profil Biodata Marshall McLuhan Konsep Desa GlobalMcLuhan menyatakan bahwa media tidak hanya mempengaruhi masyarakat dari konten yang disampaikan melalui media, tetapi juga oleh karakteristik media itu sendiri. Media panas dan media dingin (hot and cool media) - Media dingin membutuhkan keterlibatan konsumen yang tinggi. Surat kabar, majalah, buku, video games dan internet termasuk dalam media dingin karena khalayak bersifat lebih aktif. Sementara itu, dalam media panas keterlibatan konsumen rendah. Radio, televisi dan film merupakan contoh dari media panas karena khalayak bersifat pasif.

Marshall McLuhan sejak dulu sudah memiliki konsep tentang kemunculan internet dan memperkirakan seberapa besar dampak yang dimilikinya. Buku besar pertamanya, The Gutenberg Galaxy (1962), mempopulerkan istilah "desa global" - gagasan bahwa teknologi menyatukan orang dan memungkinkan setiap orang memiliki akses informasi yang sama. Dalam Understanding Media (1964), McLuhan meneliti lebih lanjut efek transformatif dari teknologi dan menciptakan ungkapan terkenalnya "Media adalah pesannya." Dia percaya bahwa cara seseorang menerima informasi lebih berpengaruh daripada informasi itu sendiri. Sepanjang tahun 60an dan 70an, McLuhan sering tampil di TV untuk berbagi teorinya dengan pengikut dan orang skeptis.