Perhelatan Puteri Indonesia 2018 akan memasuki babak grand final, Jumat (9/3/2018) malam ini. Babak Grand Final Puteri Indonesia akan tayang secara langsung di stasiun televisi Indosiar, mulai pukul 19.00 wib. Puteri Indonesia adalah sebuah ajang kontes kecantikan di Indonesia yang diselenggarakan sejak 1992 oleh Yayasan Puteri Indonesia.
Sebelum menghadapi malam final Puteri Indonesia yang jatuh pada Jumat, 9 Maret 2018, para finalis kontes kecantikan tersebut harus terlebih dahulu menunjukkan bakat dan berjalan dalam peragaan busana tradisional. Semua ini dilakukan di ajang Malam Bakat Seni dan Budaya pada Selasa, 6 Maret 2018 di Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat.Sebanyak 39 finalis Puteri Indonesia 2018 membuka acara dengan peragaan busana tradisional yang merepresentasikan masing-masing provinsi. Dimulai dari Aceh dan diakhiri oleh Papua, setiap busana yang ditampilkan memiliki cerita dan pesan yang berbeda satu dari yang lainnya.
1. Stephany Sutedjo dari Gorontalo
Stefanny Sutedjo - Perempuan kelahiran Ujung Pandang, 21 Juni 1998 ini masih tercatat sebagai mahasiswi kebidanan di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Selain sibuk kuliah, ia juga bekerja sebagai model dan pernah menjadi Putri Pariwisata Kota Makassar pada tahun 2016.
2. Stevany Carolin dari Sulawesi Utara
Stevany Carolin Tanjaya - Nona Manado 2016 ini merupakan karyawati yang lahir di Palu, 4 Maret 1993. Stevany pernah menjadi juara 1 lomba Maengket dalam acara International Festival Malesung pada tahun 2014.
3. Sinar Wulandari dari Sulawesi Tengah
Sinar Wulandari - Mahasiswi Majemen Bisnis Universitas Pramitha Indonesia ini merupakan pemenang dalam ajang Top Model Palu tahun 2012. Perempuan yang bekerja sebagai pramugari ini juga pernah menjadi Top 10 Female dalam ajang pemilihan Gading Model Search 2017.
4. Humaira Husnul dari Sulawesi Barat
Humaera Husnul Hotimah - Mahasiswi Pariwisata dari Politeknik Pariwisata Negeri Makassar ini pernah dinobatkan sebagai Duta Olahraga 2017 dan Indonesia Top Model 2017. Humaerah yang lahir pada 14 Oktober 1997 tersebut telah terjun ke dunia modelling karena postur badan yang ideal.
5. Diviayu Wulandari dari Sulawesi Tenggara
Diviayu Catur Wulandari - Perempuan kelahiran Unaaha, 5 Maret 1996 ini merupakan mahasiswi ekonomi di Universitas Haluoleo. Diviayu pernah menjadi Runner-up 1 dalam kontes Putri Pariwisata Sulawesi Utara 2015. Ia juga pernah mendapatkan Runner-up 1 dalam ajang Putri Kemilau Sulawesi Indonesia 2016.
6. Nadhila Maharani dari Sulawesi Selatan
Adlina Nadhila Maharani - Perempuan kelahiran Denpasar, 14 Juni 1995 ini merupakan mahasiswi hubungan internasional dari Universitas Bina Nusantara. Kecintaannya pada dunia kecantikan membuat Adlina menekuni profesi sebagai make up artist. Ia pun sedang merintis bisnis clothing line sendiri.