Rahma Sarita yang lahir di Surabaya, Jawa Timur, 7 April 1975 adalah salah satu pembawa acara berita dari stasiun TV lokal Jak tv. Sebelumnya, Rahma Sarita pernah bekerja sebagai pembaca berita di tvOne dan MetroTV. Nama lengkapnya adalah Rahma Sarita Al Jufri. Dia adalah pembawa acara TV keturunan Arab-Indonesia. Saudaranya, Khadijah Al Jufri juga bekerja sebagai pembawa acara di Trans7. Karier Rahma Sarita dimulai di TVRI Surabaya pada tahun 1998. Saat itu, dia baru saja lulus dari Fakultas Hukum Universitas Airlangga. Kemudian dia pindah ke TVRI Jakarta pada tahun 1999. Setahun kemudian, dia pindah lagi ke MetroTV. Di MetroTV dia adalah pembawa acara acara Metro Realitas. Kemudian karena menginginkan suasana kerja yang baru, Rahma pindah ke TvOne pada Februari 2008.
Meskipun lahir di Surabaya, Rahma kemudian tinggal di Inggris. Namun dia kembali ke Indonesia saat dia kuliah. Selain itu Rahma Sarita lancar berbicara dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Selain dikenal sebagai pembawa acara, dia juga ahli dibidang hardware dan software komputer. Ketika masih bekerja di MetroTV, Rahma pernah tinggal di Inggris selama 1 tahun, yakni 2001-2002, mengikuti mantan suaminya seorang perwira polisi yang saat itu sedang mengikuti pendidikan S2 di Inggris. Selama mengikuti suaminya di Inggris, Rahma melahirkan anak pertamanya, Inaz. Saat itu Rahma cuti dari pekerjaannya di MetroTV dan kembali bekerja sepulangnya dari Inggris pada tahun 2002.
Rahma Sarita menjadi perhatian di media sosial usai berita pemecatannya dari staf tenaga ahli Wakil Ketua MPR. Rahma Sarita sebagai Staf Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat, dipecat dari posisinya karena dianggap melecehkan Pancasila. Ia mengunggah 'Pancasila Wakanda' di akun media sosial pribadinya. Dianggap mempelesetkan Pancasila, Kader NasDem itu pun dicopot oleh pimpinan MPR. Awalnya, beredar tangkapan layar status seseorang bernama Rahma Sarita. Tangkapan layar tersebut juga menyertakan surat berkop MPR terkait pemberhentian Rahma Sarita.
Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat, membenarkan surat itu dan tangkapan layar yang merupakan status Rahma Sarita tersebut. Surat pemecatan itu sudah disampaikan ke Sekretariat MPR tertanggal 13 Desember 2020. Surat resmi dengan nomor 003/LM/MPRRI/XII/2020 itu, menyatakan bahwa Rahma dianggap tidak menjalankan tugasnya. Lestari adalah politisi Nasdem sementara Rahma pernah menjadi wartawan di Metro TV, yang dimiliki oleh Surya paloh, Ketua Umum Nasdem. Bahkan Rahma sendiri pernah mencalonkan diri sebagai calon anggota DPR dari Nasdem.