Biodata Intan Wisni Permatasari Miss Eco Indonesia

Biografi Profil Biodata Intan Wisni Permatasari Miss Eco Indonesia 2020Intan Wisni Permatasari yang lahir di Tangerang tahun 1997 silam adalah Miss Eco Indonesia 2020 yang jadi finalis Miss Eco Internasional. Intan sebelumnya adalah model dan pernah memenangi sejumlah kontes kecantikan. Perempuan yang berprofesi sebagai model itu sempat dinobatkan menjadi Miss Global Beauty Queen Indonesia 2019 dan Miss Earth Banten Indonesia 2017. 

Intan juga pernah mengikuti ajang THE SUPERMODEL INDONESIA 2019. Kerap mengikuti berbagai kontes kecantikan, Intan Wisni juga populer sebagai model iklan. Selain itu Intan juga kerap membintangi acara televisi Bedah Rumah di Global TV. Intan Wisni pertamakali mengunggah momen dirinya sebagai Miss Eco Indonesia 2020 ke akun Instagramnya pada 26 Februari 2020. 

Ajang Miss Eco International 2021 digelar di Mesir mulai 18 Maret hingga 6 April 2021. Namun Intan Wisni baru berangkat ke Mesir pada 23 Maret 2021. Baru tiba di Mesir di saat peserta Miss Eco International 2021 lainnya sudah melakukan berbagai kegiatan selama karantina berdampak pada penilaian Intan Wisni. Dia tidak mengikuti penilaian untuk sesi baju renang. Dan yang lebih menyedihkannya busana yang seharusnya dikenakan Intan untuk acara unjuk bakat tertinggal. Miss Eco International 2021 yang diikuti Intan Wisni merupakan kontes kecantikan yang berbasis di Mesir. Kontes kecantikan yang terdaftar di Kementerian Kebudayaan Mesir sejak 2015 tersebut bertujuan mempromosikan kepedulian lingkungan dan eco-tourism.
Miss Eco Indonesia 2020 Intan Wisni jadi atensi netizen setelah videonya menjawab pertanyaan juri di babak top 10 Miss Eco International 2021 viral. Dalam video tersebut Intan tampak gelagapan saat menjawab pertanyaan juri mengenai imigrasi ilegal. Sayangnya insinden yang sempat memalukan namanya di panggung gelaran internasional tersebut bermula saat Intan berhasil masuk ke dalam top 10 Miss Eco International 2021. Kemudian di malam penjurian 10 besar, perempuan itu ditanya mengenai imigrasi ilegal oleh salah satu juri. Ketika menjawab pertanyaan tersebut Intan terlihat gugup dan berbicara dengan terbata-bata. Bahkan Intan juga membutuhkan seorang interpreter bahasa Inggris untuk menerjemahkan jawabannya.