Ismail Sabri Yaakob - Perdana Menteri Malaysia

Biografi Profil Biodata Ismail Sabri Yaakob - Perdana Menteri Malaysia new prime minister Wikipedia IndonesiaDato' Sri Ismail Sabri bin Yaakob yang lahir di Pahang, 18 Januari 1960; umur 61 tahun adalah seorang politikus Malaysia yang merupakan Perdana Menteri Malaysia ke-9 sejak 21 Agustus 2021. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri Malaysia, Menteri Senior Malaysia, dan Menteri Pertahanan Malaysia di Kabinet Muhyiddin. Ia juga merupakan anggota Parlemen Malaysia untuk daerah pemilihan Bera di Pahang, mewakili partai Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO) dalam koalisi Barisan Nasional. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Menteri Perdagangan Dalam Negeri, Koperasi dan Konsumerisme Malaysia. 

Ismail Sabri menikah dengan Datin Muhaini Zainal Abidin pada 1986 dan dikurniakan empat orang anak, yaitu tiga laki-laki termasuk Gadaffi Ismail Sabri yang merupakan mantan pelajar Akademi Fantasia musim kelima yaitu sebuah perancang realita jenis hiburan dan seorang perempuan. Ismail Sabri memulai masa sekolahnya di Sekolah Kebangsaan Bangau pada 1967. Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya di Sekolah Menengah Air Putih, Kuantan, Pahang pada 1973 dan Sekolah Menengah Teknik Kuantan pada 1976. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya di Jaya Akademik tingkat enam dan kemudian melanjutkan studinya di Fakultas Hukum Universitas Malaya pada tahun 1980.
Ismail Sabri memulai karirnya sebagai pengacara pada 1985, kemudian Ia diangkat sebagai Anggota Dewan Distrik Temerloh pada 1987 dan Anggota Dewan Kota Temerloh pada tahun 1996. Pada tahun 1995, ia diangkat sebagai Sekretaris Politik Menteri Kebudayaan, Seni, dan Pariwisata, Sabaruddin Chik. Ia juga pernah menjabat sebagai Board Member of the Board of Pahang Tenggara (DARA) pada 1995 serta Tourism Malaysia di tahun yang sama. Sebelum terjun ke dunia politik, ia menjabat sebagai Ketua Kompleks Olahraga Nasional. 

Ismail Sabri Yaakob dilantik di Istana Melawati, Putrajaya oleh Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah pada 21 Agustus 2021. Sebelumnya pada 20 Agustus 2021, ia telah ditetapkan sebagai Perdana Menteri Malaysia menggantikan Muhyiddin Mohd. Yassin yang mengundurkan diri bersama anggota kabinetnya usai menjadi pemerintahan minoritas di Dewan Rakyat. Ia telah menuliskan sejarah baru bagi koalisi Barisan Nasional setelah kekalahan pada pemilihan umum Malaysia 2018. Selain itu, ia menjadi perdana menteri kedua setelah Muhyiddin yang dilantik di tengah-tengah krisis politik.