M. Makfud (20 tahun) seorang pendaki asal Tegal dilaporkan terjatuh di jurang kawasan puncak gunung puncak Gunung Slamet, Jateng. Korban dilaporkan mengalami luka cukup parah. Sedangkan evakuasi masih dalam perjalanan menuju lokasi kejadian. Makfud (20), warga Desa Babakan, Kabupaten Tegal, dilaporkan terjatuh ke dalam jurang di kawasan Batu Merah, batas vegetasi antara Pos 9 dengan puncak Gunung Slamet, Purbalingga, Jawa Tengah, Minggu (9/7/2017) pagi.
"Ada pendaki yang jatuh survivor atas nama Makfud asal Babakan, Tegal. Yang melaporkan bernama Agung," kata petugas SAR pendakian Bambangan Purbalingga, Slamet Hardianzah, Minggu (9/7/2017). Menurut dia sesuai laporan dari Agung, mereka mendaki bersama sekitar 7 pendaki asal Tegal. M Makhfud terjatuh ketika berlari saat berada di puncak tertinggi di Jawa Tengah tersebut. "Yang jelas posisi terluka. Kalau lukanya di bagian apa saja kami belum bisa menjelaskan, karena kami belum tahu persis dari tim yang laporan belum turun," ujarnya. Saat ini sekitar 13 personil dari Tim SAR sudah melakukan evakuasi terhadap korban di Gunung Slamet. "Kemungkinan sampai bawah nanti malam," jelasnya.
Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap, Mulwahyono, mengatakan berdasarkan laporan pendaki bernama Makfud, terjatuh ke dalam jurang di kawasan Batu Merah yang merupakan batas vegetasi antara Pos 9 dengan puncak Gunung Slamet pada Minggu pagi sekitar pukul 08.00 WIB. "Saat ini kami telah berkoordinasi dengan SAR Purbalingga, dan petugas basecamp Bambangan. Kami menurunkan 7 personel yang sedang menuju lokasi," katanya. Dia menjelaskan, korban terjatuh pada saat perjalanan turun dari puncak dan mengalami cedera parah sehingga belum dapat dievakuasi. "Tadi sudah ada personel dari Basecamp Bambangan dan SAR setempat yang menyusul ke atas. Perjalanan dari basecamp sampai ke lokasi yang dilaporkan membutuhkan waktu sekitar 6-7 jam," ujarnya. #Update : Kabar Terakhir Makhfud telah dievakuasi dan selamat.
#Kisah Heroik : Lambo asal Papua seorang Pendaki dari Widya Mataram Pecinta Alam (Wimapala) Yogyakarta yang Gendong Korban Terjatuh di Gunung Slamet.