Dalam kesempatan itu, Alue mengklaim bahwa ia merupakan anak suku dayak pertama yang menjabat dalam kabinet pemerintahan. "Dalam sejarah Indonesia merdeka, ini orang dayak pertama di kabinet. Jadi saya yakin kalo takdir jadi wakil menteri, ini jadi kebahagiaan suku dayak di Kalimantan," papar Alue. Alue merupakan akademisi yang memang telah lama bergelut dalam bidang pengelolaan lahan basah atau lahan gambut. Sebelum berkiprah di BRG, Alue mendirikan Lembaga Pengkajian, Pendidikan, dan Pelatihan Lingkungan Hidup (LP3LH) di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Alue sempat terlibat dalam merestorasi lahan gambut di provinsi tersebut. Selain bekerja di BRG, ia juga mengajar Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup di Universitas Palangkaraya.
#Lihat pula : Daftar 12 Wamen Kabinet Indonesia Maju 2019