Rambutnya panjang terurai. Senyumnya polos mengingatkan pada sosok Angeline (8) yang ditemukan tewas di Denpasar, Bali. Ya itulah Inayah, kakak Angeline. Mereka berdua merupakan saudara kandung yang tidak pernah bertemu. Inayah berusia sembilan tahun. Ia merupakan putri sulung dari pasangan suami istri Rosidi dan Hamidah. Angeline pun memiliki adik yang bernama Aisah, mereka tiga bersaudara.
Saat ia masih berusia setahun, Angeline lahir. Namun Inayah tak pernah merasakan masa-masa bermain bersama Angeline. Sebab saat berusia tiga hari, sepasang suami istri asal Bali, Douglas Scarborough dan Margaret C Megawe, mengadopsi Angeline dan memboyong bayi cantik itu ke rumahnya.
Delapan tahun berlalu, Angeline akan pulang ke kampung halamannya di Banyuwangi, Jawa Timur. Tapi Angeline pulang dalam kondisi tak bernyawa. Sebagai kakak, Inayah yang sudah berusia sembilan tahun mengaku tahu soal adiknya dari media televisi. Ia sedih lantaran adik kandungnya meninggal akibat kekerasan. "Sayang (sayang pada Angeline)," kata Inayah saat ditemui di rumah neneknya, Misnatin, di Dusun Sumber Waru, Kalipuro, Banyuwangi, Senin (15/6/2015).
Sejak kecil Inayah tinggal bersama Misnati, ibu kandung Rosidi. Ia anak pertama dari tiga bersaudara. Anak kedua yaitu Angeline yang diadposi Douglas dan Margaret. Sedangkan anak ketiga masih berusia 2,5 tahun, bernama Aisyah. Si bungsu tinggal bersama dengan keluarga Hamidah di Dusun Wadungpal, Desa Glenmore, Banyuwangi.
Sementara kedua orangtua mereka bekerja di Denpasar, Bali. Hamidah bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Rosidi bekerja sebagai kuli bangunan. Rencananya, besok Selasa 16 Juni, Hamidah dan Rosidi membawa jenazah Angeline untuk dikebumikan di Banyuwangi.